Activist diary - KAMIS - 06 JUNI, 2024 l Aktivitas : Saya Hari Ini, Bermain Dengan Seekor Hewan Yang Sudah Saya Jinak Kan.

Pada kesempatan hari ini sahabat sahabat steemiat semua berjumpa lagi sama saya seperti biasa, yang maksud dan tujuan saya pada kesempatan hari ini mau membagi kan sedikit cerita dan postingan, bersama dengan sahabat sahabat semua yang ada di steemiat namun cerita dan postingan yang ingin saya bagikan pada kesempatan hari ini semoga berkenan di hati anda semua walaupun di mana saja berada.

^{Monyet Kesayangan Saya Sedang Duduk Di Pondak Saya Ingin Berfhoto}

Dan cerita maupun postingan yang ingin saya bagikan, pada kesempatan hari ini di antara lain tentang cerita saya bermain dengan seekor hewan sudah saya jinak kan, dan hewan tersebut pada dasar nya, hewan tersebut adalah hewan liar kemudian hewan yang jinak kan tersebut, adalah seekor monyet saya pelihara dari kecil sampe sebesar ini.

Dengan karena monyet yang saya pelihara tersebut tidak pernah saya sakiti nya sekali pun, tetapi monyet peliharaan saya selalu kasih kan makanan sekenyang kenyang nya dan setiap hari saya mandiin, namun monyet dengan merasa perawatan yang aku berikan kepada nya sangat puas, maka dia pun dengan saya yang merawat dirinya sangat lebih baik.

Kemudian begini lah seekor hewan liar kalau sudah di jinak kan, bisa menjadi sahabat bisu kita tetapi hewan tersebut harus benar benar kita rawat, karena hewan tersebut walaupun tidak bisa berbicara tetapi hewan ini juga punya hati yaitu perasaan hati nya yang berbicara, maka bukan hewan yang pelihara tersebut yang jahat tetapi kita sendiri sendiri yang memberi kan yang terbaik kepada hewan yang kita pelihara tersebut.

Apa lagi seperti monyet, seekor yang namun walau dia memang hewan yang tetapi hewan ini juga akal yang tetapi hewan tidak punya ilmu, cuma itu yang berbeda dengan kita manusia, kalau kita manusia manusia mempunyai ilmu dan akal, jadi kita dan juga kita ada pola pikir dengan karena hewan punya akal maka dia tidak mempunyai pola pikir, tetapi hati nya lah hewan tersebut yang berbicara.

Dan saya dengan hewan yang saya pelihara yaitu seekor monyet, saat sudah menjadi salah satu kawan bisu saya seperti gambar yang saya bagikan ini, setiap har saya bermain dengan hewan peliharaan saya yaitu seekor monyet yang sudah mau bersahat dengan saya, karena monyet tersebut saya pelihara dan saya rawat dengan ikhlas hati dan perawatan yang saya berikan kepada monyet tersebut sangat baik.

Namun sesudah saya bermain dengan monyet peliharaan nya, kemudian pergi ke tempat keluarga saya yang bertempat di desa gampoeng menasah tanjoeng krueng pase, yang keperluan nya membantu mengangkut kursi, di kena nya keluar saya tersebut mau membuat acara preh dara baro, yang akan berlangsung pada tanggal 09 juni 2024,

^{Dua Gelas Kopi Nescaffe}

^{Menikmati Segelas Minuman Dingin Dan Satu Piring Kecil Makanan Seneg}

^{Hewan Peliharaan Saya Sangat Manja}

^{Seneg yang Di Sediakan oleh keluarga tersebut}

Tetapi sesudah itu keluarga saya juga menyediakan sealakadar seneg dan minuman untuk orang kerja, begitu pun saya minum menikmati sirup segelas sirup dingin berwarna merah dan juga alakadar sneg, yang sudah di sediakan oleh keluarga tersebut, yang tetapi saya lihat di gampoeng tersebut masih ada kekompakan pemuda yang mengangkut apa yang keperluan di pihak keluarga yang mau membuat acara nanti nya.

namun saat itu saya juga ikut membantu nya pemuda yang sedang mengangkut peralatan perlengkapan keperluan di hari acara keluarga saya tersebut, di antara lain seperti kursi meja makan, pering tempat cuci piring, gelas sendok periuk dan perlengkapan lain nya begitu pula se bagian pemuda di tersebut membuat aktifitas yang lain seperti membuat tempat memasak.

Kemudian sahabat sahabat saya lihat ke kompak kan pemuda desa gampoeng menasah tanjoeng krueng pase masih sangat bersatu dan bagus, jika ada warga yang membuat sesuatu acara, pemuda gampoeng semua hadir dan menolong keluarga tersebut apa saja yang bisa di bantu begitu juga masyarakat nya, saya senang kalau gampoeng masih bersatu seperti nya desa menasah tanjoeng tersebut.

Karena kebaikan satu satu gampoeng adalah semua dari pemuda, tetapi terpengaruh juga dari pimpinan nya kalau pemuda masih bersatu pimpinan nya tidak becus sama dengan tidak bersatu di karena kan semua nya yang paling utama adalah pimpinan, seperti pak geusyik tuha peut dan seluruh perangkat nya, maka dengan demikian pemuda dan semua perangkat gampoeng harus bersatu.

Untuk kebaikan gampoeng di karena nya persatuan pemuda tersebut cepat cepat terbubarkan, jika tidak di penuhi atau tidak jua di berikan hak hak pemula, maka saya mengatakan hak pemuda gampoeng di gampoeng masing masing di serahkan kepada ketua nya, karena masing masing gampoeng ada Pemuda dan juga ketua nya kalau memang hak pemuda tetap di serahkan oleh kepala desa tersebut kepada ketua pemuda yang sudah di tunjukkan oleh pemuda nya.

Demikianlah cerita dan postingan saya pada kesempatan hari ini kurang dan lebih saya minta ma'af dan saya akhiri dengan kata saya mengucapkan terima kasih,

Indonesia : 07 Juni 2024

( Salam saya ) @neukyan