Hari Ini Saya Menikmati Kopi Di Pinggiran Jalan Exxon Mobil Simpang Rangkaya

Pada kesempatan hari ini sahabat sahabat steemiat semua nya kembali berjumpa lagi sama saya, yang maksud dan tujuan saya pada kesempatan hari ini ingin berbagi sedikit cerita dan postingan bersama dengan sahabat sahabat steemiat semua, mudah mudahan cerita dan postingan yang ingin saya bagikan berkenan di hati anda semua nya, walau di mana pun anda berada.

^{Bersama om @humaidi}

Namun cerita maupun postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini tentang aktivitas yang saya lakukan pada hari ini, kemudian pada sore hari ini saya bersama om @humaidi pergi ke simpang rangkaya sambil menikmati angin sore, dan sekaligus melihat situasi pada hari raya idul adha di hari ke empat, tetapi situasi pada hari raya ke empat di simpang rangkaya sepanjang jalan exon mobil agak sedikit sepi.

Kemudian kami berdua juga buat sementara jalan jalan sampai ke simpang Parang Sikureung, di karena kami pada sore hari ini memang mengambil waktu untuk jalan jalan di sore hari, yang tetapi maksud dan tujuan nya kami berdua pada sore hari ini memang khusus menikmati udara segar pada sore hari karena udara sore memang sangat menyejukkan.

Adapun demikian sesudah puas kami putar putar sepanjang jalan exon mobil sampe ke simpang Parang Sikureung, kemudian kami ke simpang rangkaya karena kami ingin menikmati kopi di tempat biasa yaitu pada langganan kami, yaitu di gudang coffee gayo karena di situ memang sudah langganan kami kalau memang kami sudah mendatangi gudang coffee tersebut tidak usah lagi kami pesan kopi, karena toke tersebut sudah tau kopi yang selera kami.

Kemudian kami sedang sedang menikmati secangkir senger, lalu saya menelpon seorang kawan yaitu mas @masril yang karena om @humaidi mengatakan kalau ada beliau lebih seru lagi kata nya maka saya menelpon nya, di karena nya mas @masril juga kawan seperjuangan dengan kami juga malah tetapi beliau orang nya agak pendiam,

Tetapi pada sore hari ini di gudangcoffegayo tersebut ada dua orang cewek yang mampir, dan ke dua cewek tersebut memesan dua kelas teh hijau hangat, di karena nya cewek tidak mungkin memesan kopi karena memang cewek jarang kita liat yang minum kopi walau pun ada yang tetapi sangat jarang kelihatan cewek yang minum kopi.

Namun mas @masril sesudah saya nelpon beliau langsung mendatangi gudang coffee gayo, yang beralamat jalan exon mobil simpang rangkaya pas di pinggir jalan tersebut, tidak lama kemudian hujan pun turun dan kami bertiga om @humaidi mas @masril dan saya sendiri @neukyan terpaksa berteduh ke gudang kopi tersebut, buat sementara hujan nya reda.

^{Sedang Di Gudang Coffe Gayo}

^{Dua Orang Cewek Sedang Santai Di Bawah Payung Sambil Menikmati Secangkir Teh hijau Dan sneg}

^{Minuman yang Kami Nikmati Di Pada Sore hari ini}

^{Bersama Mas @masril}

Kemudian di saat itu kami bertiga di gudang coffee gayo tersebut walaupun hujan yang tetapi tetap asyik, karena kami begitu hujan tiba kami langsung memasuki ke gudang tempat penyimpanan kursi dan meja dan gudang tersebut adalah punya toke gudang coffee gayo juga tetapi gudang juga agak sedikit kecil karena hanya untuk di susun beberapa kursi dan meja nya saja.

Namun di saat gudang coffee coffee gayo di aktifkan, smua meja tersebut di pasang payung di karena kan coffee tersebut di buka dari jam 17 : 25 wib sampe jam 00 : 35 wib, maka di pakai payung pada setiap meja nya karena tidak terpengaruh dengan panas nya matahari, seperti yang aku katakan tadi jualan coffee gayo pada malam hari saja.

Kemudian di gudang coffee tersebut tidak menyediakan sneg apapun, di gudang coffee hanya menjual kopi saja tetapi kopi nya sangat enak luar, apalagi kalau sanger memang jelas jelas enak saya berkunjung ke gudang coffee tersebut tak pernah saya efreso, tetap saya saya pesan sanger karena rasa sanger sangat kalau sangat sangat mantap saya nikmati nya.

Namun kami santai di gudang coffee tersebut dari jam 18 : 05 wib, sampai jam 18 : 50 wib baru kami pamit itu hujan masih ada rintik rintik di karena nya sudah malam dan juga gudang coffee pun sudah sepi di karena sudah saat waktu shalat maghrib, maka semua aktivitas di nonaktif kan sejenak meng hargai waktu nya shalat maghrib.

Yang tetapi kami begitu hujan nya mulai reda kami langsung berangkat dari gudang coffee tersebut menuju ke kampung halaman di karena kan kami takut nya hujan lagi, maka dengan demikian saya buru buru menyalakan motor kami untuk berangkat pulang, di karena nya kami lihat situasi dan keadaan langit pun tidak mengijinkan, maka dengan itu lah kami lari takut nya hujan lagi

Sekian dulu cerita dan postingan saya pada kesempatan hari ini, kurang dan lebih saya minta ma'af, dan saya akhiri dengan kata saya mengucapkan terima kasih,

Indonesia : 21 Juni 2024

@neukyan