The diary game 3 Juni 2024 || Mengurus Surat Kehilangan

Assalamualaikum.. Hari Senin nampak paling repot dari hari-hari yang lain, dari semalam sudah mempersiapkan semua keperluan untuk hari ini, baju sekolah anak-anak, baju dek Nicky sudah dalam tas kecilnya untuk dibawa kerumah wawaknya dan baju dinas saya juga sudah selesai disetrika. Pagi ini kita mulai dengan Bismillahirrahmanirrahim setelah subuh saya pun bergegas membangunkan anak-anak untuk segera bersiap-siap berangkat sekolah, mulai dari mandi, shalat subuh, berpakaian dan sarapan pagi kemudian bersiap segera bersekolah karena hari ini juga hari ujian terakhir anak-anak disekolah nya.

Musibah datang dengan tidak terduga, itulah yang terjadi dengan wawak yang menjaga dek Nicky, jadi pada hari Sabtu kemarin wawak pergi ke sebuah pesta undangan sunat rasul anak adik dari temannya, tepat saat beliau mau pulang wawak di jegat oleh 2 orang laki-laki yang tak di kenal kemudian beliau di bekap mulut nya dan semua uang, emas, serta dompet ny diambil di bawa kabur, tapi wawak sempat melawan orang jahat tersebut dengan cara menendang kemaluan salah seorang lelaki itu, juga dia sempat mengigit tangan orang tersebut. Tapi naas memang sudah tidak rezeki lagi semua harta di tubuhnya diambil dibawa kabur oleh perampok itu. Alhamdulillah wawak tidak apa-apa dan baik-baik saja hanya jarinya agak lecek akibat di tarik cincinnya. Jadi dikarenakan kejadian tersebut semua surat-surat penting yang ada didalam dompet pun otomatis hilang, seperti KTP, SIM, STNK motor, juga buku tabungan serta ATM.

^polres

Demi menemani wawak untuk mengurus segala surat² penting nya, saya pun meminta izin di tempat saya kerja lebih awal. Terlebih dahulu kami harus membuat surat pengantar dari geucik di desa tempat kami tinggal dan harus di tanda tangan geucik setempat, kemudian kami pun membawa surat itu untuk pedoman bisa membuat surat keterangan kehilangan ke polres. Saya pulang terlebih dahulu kerumah memastikan anak-anak makan siang dan supaya jangan lupa untuk pergi ngaji siang. Kemudian setelah ganti baju dinas terus saya ganti dengan baju santai, sambil menunggu wawak menjemput saya, saya pun menyiapkan makan siang anak-anak. Tidak lama menunggu wawak pun datang dan kami pun langsung berangkat menuju polres untuk mengurus surat kehilangan.

^SPKT

Setelah sampai di polres saya pun menanyakan sama bapak polisi yang piket dimana bagian kantor yang biasa malayani membuat surat kehilangan, kemudian bapak polisi yang sedang piket pun menunjukkan tempat tersebut. Tepat jam 12.30 wib kami sampai di polres dan pas azan dhuhur berkumandang, sesampai diruang yang melayani untuk membuat surat kehilangan kami pun diberitahukan bahwa petugas yang membuat surat tersebut dan bahkan seluruh pegawai yang bekerja diruang itu sedang beristirahat pada jam ini. Kami pun diminta untuk balik pada jam kerja kembali nanti pada jam 14.00 wib. Sebelum kami keluar dari ruangan tersebut kami pun sedikit bertanya tentang persyaratan pendukung lain untuk membuat surat tersebut supaya bisa sekalian disiapkan fotocopy nya.

^GraPARI

^{Menunggu Antrian}

^{Sambil menemani dek Nicky main supaya tidak bosan}

Karena kantor SPKT buka masih lama jadi kami memutuskan untuk ke GraPARI karena hp wawak juga hilang beserta no hp nya. Alhamdulillah GraPARI nya masih buka dan belum memasuki waktu istirahat tapi sudah mulai nampak sunyi, jadi kami pun segera masuk dan di depan kami bertemu dengan bapak satpam yang menjaga, kami pun ditanya mau ada keperluan apa, kemudian kami pun menjelaskan bahwa kami ingin mencetak ulang no hp wawak yang hilang beserta hp ny pada hari Sabtu kemarin. Kami pun dipersilahkan masuk untuk melaksanakan niat kami, bapak satpam pun meminta KTP asli tapi KTP aslinya tidak ada karena ikut hilang pada hari Sabtu kemarin, jadi pak satpam pun menjelaskan tata cara dan syarat untuk membuat ulang no hpnya syarat utama harus mempunyai KTP asli karena KTP yang asli akan di tempelkan di mesin yang telah disediakan. Kemudian harus ada fotocopy KK sebagai persyaratan tambahan. Dikarenakan kali ini tidak mencukupi syarat untuk melakukan pembuatan ulang no hp, jadi kami memutuskan untuk cari makan siang dulu serta shalat terlebih dahulu.

^{Selesai Makan siang}

Kami pun memilih tempat makan siang sembarang, tidak ada referensi tempat yang kami tuju karena pun kami harus cepat menyelesaikan makan siang kami supaya bisa tepat waktu kembali ke polres menuju SPKT supaya tidak harus lama menunggu antrian, untuk membuat surat kehilangan tersebut. Kebetulan tempat kami makan dekat dengan Alfamart dek Nicky favorit sekali jajan di sana, jadi dia pun merengek untuk dibelikan jajan, saya pun mengajak nya membeli jajan, pilihan dek Nicky jatuh pada marshmellow dan es krim Cornetto, kebetulan es krim Cornetto sedang ada diskon beli 2 gratis 1 jadi saya pun mengambil promo itu bisa di bagi bertiga dengan wawak nanti es krim nya. Setelah itu saya keluar dari mini market dan melanjutkan makan siang yang sempat tertunda tadi. Kami harus buru waktu jadi dengan cepat menyelesaikan makan dan cari tempat shalat. Kemudian setelah selesai shalat dan waktu pun sudah sangat sempit kami pun bergegas balik ke polres tadi. Cuaca sangat terik menyinari perjuangan kami hari ini, kami pun kembali memarkirkan sepeda motor dan menuju SPKT untuk segera menyelesaikan maksud kami.

^{Suasana di dalam ruang SPKT}

^{Proses membuat surat kehilangan}

^{Alur Pelayanan}

Proses pembuatan surat pun tidak harus menunggu lama antrian karena cuma ada tiga antrian dan kebetulan kami no antrian kedua. Begitu masuk kedalam ruangan pelayanan surat kehilangan kami pun dipersilahkan duduk dan menanyakan keperluan kami untuk membuat surat kehilangan apa, kemudian wawak pun memberikan berkas keperluan untuk membuat surat tersebut. Sambil menunggu surat selesai kami pun sedikit berbincang-bincang dengan bapak polisi yang bertugas membuat surat kami hari ini dan tidak terasa surat pun telah selesai dan kami pun dianjurkan untuk langsung kekantor samsat saja tidak jauh dari polres. Tanpa di pungut biaya apapun Kami pun bergegas pergi untuk menuju ke Samsat terdekat.

^Samsat

^{Suasana didalam ruangan kantor samsat}

Sesampai di kantor samsat saya langsung masuk dan menanyakan tentang bagaimana cara membuat duplikat STNK yang telah hilang, pegawai di sana pun menjelaskan dengan mendetail kemudian mereka meminta persyaratan nya, terus saya pun meminta wawak untuk langsung menjumpai para pegawai tersebut secara langsung agar lebih memudahkan prosesnya, wawak juga memberikan surat kehilangan yang tadi telah kami buat. Ternyata ada keselahan dalam penulisan BL sepeda motor sehingga kami harus balik lagi ke polres untuk memperbaiki sedikit keselahan pada surat tersebut. Setelah nya kami pun kembali balik ke kantor samsat. Untuk membuat duplikat STNK wawak harus membayar sebesar Rp 700.000 dan wawak pun belum punya uang saat ini setelah kejadian kemarin uang-uang nya telah habis di bawa kabur orang yang tidak bertanggung jawab itu. Sangat melelahkan, kami pun tidak langsung bergerak pulang, kami duduk sejenak sambil beristirahat sebentar karena pun diluar masih sangat panas.

^{Perjalanan pulang}

Tidak terasa hari sudah mulai sore, walau hari masih sangat terik tapi kami memilih untuk segera pulang, mengingat sudah lama kami meninggalkan anak² dirumah. Diperjalanan pulang saya sempat kan sebentar beli jajan untuk anak² dan kemudian juga singgah ke SPBU untuk mengisi bahan bakar. Sesampai dirumah anak² sudah menunggu dengan girangnya sambil melontarkan banyak pertanyaan yang membuat kepala pusing. Tapi saya senang anak² kembali ceria setelah bertemu mama nya.

Pengalaman adalah guru yang berharga, semoga ke depan kita dijauhkan dari hal-hal yang merugikan dan membahayakan kita. Dari kejadian ini ke depan kita harus lebih waspada, bahwa bahaya akan ada dimana saja mengintai kita. Cukup sekian dan terimakasih untuk hari ini Allah masih memberikan kesempatan saya menulis cerita ini.

Sekian..
Wassalamu'alaikum