Ketika Sebuah Cerita Menemukan Tempat di Steemit

sumber ilustrasi

---

"Write what you know;"~Mark Twain

---

Jejaring sosial adalah ruang berkumpul dan berbagi. Diciptakan dan dikembangkan untuk menyatukan manusia dalam sebuah ruang digital yang mampu merekam segala pesan, kesan dan gagasan. Pun juga menjadi ruang buat menyampaikan keluh dan kesah.

Kita hampir tidak mampu menahan diri ketika jejaring sosial facebook menyapa dengan kalimat pembuka yang unik "Whats on your mind..?". Sehingga apapun materi yang tercipta dalam gugusan pikiran, melintas, berkelindan, meledak, realtime dan spontan dalam benak kita tercurahkan disana.

Sementara twitter menyarankan penggunanya untuk menyampaikan "apa yang sedang terjadi?" dalam 140 karakter. Pembatasan karakter berhasil memikat hati para pengguna bersikap profesional agar mampu menyampaikan gagasan mereka secara ringkas dan jelas.

Demikian pula halnya dengan steemit. Menawarkan sesuatu yang lebih menantang. Lebih daripada sekedar mengungkap apa yang sedang kita pikirkan dan lebih bebas tanpa penghematan karakter. Kita diizinkan menggunakan beragam cara dan style dalam usaha menggali sembarang gagasan pribadi lalu menyampaikannya dengan tepat.

Setiap dari kita memiliki cerita yang unik. Ada yang terlupakan, tak terlupakan atau sedang hendak kita lupakan. Kalimat "Submit a Story" pada antarmuka steemit bisa jadi adalah sapaan ringan yang didedikasikan bagi kita agar tidak segan menjadikan steemit sebagai wahana digital untuk meramu kisah-kisah ajaib agar layak tampil disini.

Jejaring sosial adalah dunia lain yang terhubung dengan dunia nyata yang kita huni bersama saat ini. Tempat dimana kebijaksanaan maupun kejahatan saling adu kuat dan sama-sama memperebutkan pengikut setia. Dalam hal ini pilihannya adalah, Submit a Good Story or a Bad Story?

Banyak orang memilih mengabaikan akun jejaring sosial pribadi ketika terganggu oleh banyaknya postingan nirmanfaat yang menjubeli linimasa akun mereka. Sebagian memilih menjadi waspada dan memposisikan diri sebagai pembaca senyap dan sebagian yang lain bahkan menutupi diri secara total dari jejaring sosial.

Syukurlah para literat sejati tidak pernah menyerah, mereka menggerakan aksi perubahan disana sini. Menyebarkan banyak konten sarat manfaat bagi para pengguna jejaring sosial. Para penggiat literasi tentunya akan menjadikan gagasan positif sebagai sumber inspirasi utama bagi konten mereka.

Senantiasa kita berharap bahwa siapapun yang berinteraksi di steemit tidak pernah berhenti membagi story disini. Tidak peduli kita datang dari banyak negara, bangsa, budaya, keyakinan, hobi dan kompetensi yang berbeda. Kita melangkah pada tujuan yang sama dalam ruang interaksi ini bersama story kita masing-masing.

"There's always room for a story that can transport people to another place;"~ J.K. Rowling

Demikianlah sekelumit catatan saya tentang steemit yang baru saya kenal beberapa hari yang lalu. Sebagai newbie steemian saya butuh banyak ilmu dari kalian para steemian yang budiman. Suatu saat kelak antara saya dan kalian akan tercipta jalinan yang menarik. Salam!