Jejak Spirit Aceh - Bab XXIII (Vol. III)
Selamat beraktivitas. Kali ini, saya akan membahas tentang jejak spirit Aceh. Dalam masalah sejarah, spirit Aceh tak lepas dari sejarah orang zaman dulu.
Sumber: historiaceh.blogspot.com
Salah satu contoh spirit Aceh adalah 'prang sabil'. Dengan adanya hikayat 'prang sabil' maka akan menjadikan semangat para pejuang dalam melawan Belanda. Spirit kebudayaan dan pendidikan juga sangat mempengaruhi spirit ke-aceh-an karena dengan spirit tersebut terdapat simbol dan ciri khas dari Aceh serta ilmu yang mengatur segala bentuk kemasyarakatan agar tidak terjadinya benturan dalam segala hal.
Spirit keagamaan juga sangat berperan erat pada spirit Aceh, karena ada pandangan orang Aceh tidak boleh menjadi kafir, karena tanah Aceh adalah tanah para Aulia. Spirit keagamaan kemudian menjadi tameng bagi masyarakat. Mereka sangat patuh pada apapun yang dikatakan oleh para ulama sehingga pola kehidupan masyarakat pun sangat teratur. Seiring perkembangan zaman, spirit Aceh mulai meredam dan seolah-olah mati. Salah satu perubahan yang cukup mendasar adalah tidak berlakunya AMA (Adat Meukuta Alam) sebagai undang-undang pemerintah Aceh.
spirit Aceh juga dipengaruhi oleh masyarakat Aceh sendiri yang melanggar segala aturan yang ada baik itu masyarakat yang tidak membiasakan diri dan tidak melestarikan spirit ke Aceh an maupun pemerintah yang kurang peduli dengan spirit Aceh yang lebih mementingkan kehidupannya melalui pangkat, tahta dan jabatan. Bahkan ada diantaranya yang tidak segan-segan untuk menggelapkan uang rakyat, yang menimbulkan aura negatif terhadap spirit ke-Aceh-an. Sekian review dari bab ini, semoga dapat diambil manfaatnya.