Negeri Yang Tiada Hari Tampa Minum Kopi [ GAYO ]

in #acehnology7 years ago (edited)

"Datanglah ke Gayo dan Nikmati selimut kabut dingin yang setiap hari membelai kulitmu"

etnisgayo-20180104-0001.jpg
Foto by Instgram @zenoszasman

Siapa yang tidak mengenal kata Gayo, Apalagi ahir-ahir ini dengan varian kopi yang sudah merayap ke pasar dunia atau sering kita menyebutnya Kopi Gayo sudah Go International atau seniman, akademis dan pengusaha yang sudah mencatat namanya di masing-masing bidangnya.

Fikar W. Eda, LK. Ara, Zuliana Ibrahim, Salman Yoga minsalnya mereka adalah penyair yang namanya tidak asing di telinga para deklamasi dari berbagai penjuru negeri kepulauan yang menganut sistem pemerintahan demokrasi ini.

Mungkin sajian kopi hitam pekat nan nikmat yang membuat para penyair-penyair asal Gayo ini renyah dalam merangkai katanya sehingga tersaji dan enak di nikmati bagai menyeruput kopi di pagi hari.

IMG-20180103-WA0046.jpg
Foto by @arifguci

Munculnya ratting Gayo kepermukaan tentu ada beberapa penyebab selalin kopi dan seni Tari Saman ( Gayo Lues ) yang sudah memecahkan rekor muri dan sudah diakui UNESCO juga ada dari kalangan artis cilik Naura minsalnya yang memulai karirnya ikut indonesia idol cilik, Yusra Habib Abdul Gani, Muhammad Zunus Melala Toa dan Iwan Gayo ( yang pertama sekali membuat buku pintar ) dan tentu banyak tokoh-tokoh lain yang hebat menurut bidangnya masing-masing di pengusaha ada Rahmah Ketiara dan lain-lain.

Akan tetapi ada yang luput dari perhatian dengan prestasi-prestasi yang telah mereka ukir dengan sangat wah itu,

  • Mengikisnya adat dan kebiasaan

Pengikisan ini bukan seperti gunung berapi yang sesaat bisa menggila dan mematikan, perlahan di bawa kearah yang nyaman dan nikmat sehingga membuat lalai tidur dan diam, budaya seperti ini mungkin akan lama bertahan sehingga menghapus kebiasaan-kebiasaan yang seharusnya di jaga dan di pertahankan.

IMG-20180103-WA0015.jpg

Budaya minum kopi yang tidak lagi seperti sebiasanya urang Gayo (orang Gayo), sudah sangat terang-terangan di tampakan, tidak tau apa tujuan atau hanya mengikuti tren ala Barat dan lain-lain, budaya minum kopi masyarakat Gayo sangat sopan akrab dan penuh seyum sapa, sehingga muncul kata yang membuat saya terkadang terenyuh "mulie ni jamu karena kupi", "(tamu itu dimuliakan dengan kopi)".

Mengapa demikian karena saat tamu datang berkunjung akan ada kekhasan silaturrahmi bercerita, bercanda tawa di barengi sajian kopi secara otomatis tamu akan merasa diagungkan dengan sajian kopi yang dibuat penuh keikhlasan.

Ahirnya dipenutup saya ingin menyampaikan bahwa Gayo bukan hanya menawarkan keindahan alam yang sejuk nan membuat kamu nyaman akan tetapi ramah tamah penduduk setempat akan kamu dapatkan dengan seketika.

Jadi Ayo Ke Gayo

Catatan : Sadra Munawar "Mahasiswa Antropologi Asal Samar Kilang"
04 Januari 2018

Sort:  

Ajak saya ke gayo bro wkwkw

Ayo bro, besok gimana hehe

i love gayo.. untuk keramahannya, utk alamnya, dan utk kopinya.

Dan harus kita jaga bang, Karena Gayo itu milik kita semua

setuju.. btw, sudah abg follow ya, plis folbek

Sudah sejak lama saya follow bang, hehe

oh ya? hahahahaha... thanks ya

Sama sama bang hehe

Baca artikel ini makin cinta sama kopi Gayoo

Harus kak, karena Gayo dan keindahannya memang harus kita tampakan rasa cinta kita terhadapnya

Ya, gitulah cara kita lestarikan apa yg kita punya. Good job

Insya Allah nanti kalo brkunjung kita kabarin kawan

Hars dikasih memang kabar bang, biar ada guide hehe

Asal guide nya iklas dan gratis gk kn bermasalah dx..hhh

Gratis dong bang,,
Akan siap di antar kemana abng suka hehe

Keindahan alam dan aroma kopi gayo tidak pernah membuat kita bosan

Benar kak,
Apalagi danau nya hehe

Banyak kekayaan alam yang tersimpan didaratan tinggi Gayo @sadramunawar yang belum terpublikasi, meski sudah banyak yang diketahui publik. Yang jelas kelebihan yang dimiliki dataran tinggi Gayo merupakan salah satu keistimewaan Aceh.

Salam #nsc

@safwaninisam

Benar bang @safwaninisam
Oleh karenanya saya sangat bersemangat untuk menulis tentang Gayo

Kopi Gayo jadi andalan di Aceh.

Bukan hanya bang, tapi di Dunia hehe

Wah wah jadi rindu kopi gayo .

Makanya bro, jika merantau itu bawa kopi hehe

Bangga punya kopi terbaik di Gayo. Semoga daratan tinggi itu terus memberi kesejukan yang damai hingga akhir masa.

Semoga kak..
Alam ini harus kita jaga kak,, suapaya bisa di nikmat oleh anak hingga cucu

Ke ACEH wajib Ngopi GAYO

You must test coffe, heheh