Sate Mengapa Engkau Berbeda ?
Pertama kali menginjakkan kaki di Solo tepatnya di Surakarta untuk mengikuti Muhammadiyah Scholarship Preparation Program selama 3 bulan. Tempat tinggal saya selama mengikuti perogram ini di Pesantaren Mahasiswa UMS. Ini minggu ke 3 tinggal disini. Nah ini sedikit cerita makanan dan rasanya yang berbeda, setiap harinya menu yang disajikan bervariasi, ala anak asrama dan malam ini di kantin asrama Sate adalah menu untuk makan malamnya. Padahal sudah berjalan 3 minggu di Surakarta namun saya tak kunjung menemukan makanan yang cocok dengan lidah saya, maklum terbiasa makan pedas di Aceh . Disini masakan umumnya manis, dan ketika ngepost foto sate di story whatsaap, dengan cepat banyak chat bermunculan, point pertanyaannya "Sate mengapa engkau berbeda? 😅😅. Saya sendiri juga bingung dengan rasanya. Kalau makan dimana pun baik dikantin, di tempat pelatihan atau pun diwarung makan saya selalu makan saja, tanpa tau pasti rasanya. Memang harus mulai beradaptasi dengan kuliner disini, walaupun berbeda selera tetapi tetap dinikmati, biar perut terus terisi pastinya. Sekalipun berbanding terbalik dengan kuliner di Aceh, setidaknya mulai belajar, bahwa selera setiap daerah tentunya berbeda. So pasti terus belajar untuk menikmati setiap menu yang disajikan selama 3 bulan kedepan agar lidah bisa kompromi dengan yang manis - manis.
Waah akhirnya makan enaaak!
Kasih jeda paragraf dong tulisannya, biar makin enak dibaca.
Miss you 😍