WISATA BERSUBSIDI

in #esteem6 years ago (edited)

Sejak bulan juli 2018 Kabupaten Aceh Utara sudah memasuki masa panen buah-buahan. Adapun beberapa daerah di Aceh Utara yang sedang panen buah-buahan yaitu seperti terlihat di Kecamatan Geredong Passe, Kecamatan Meurah Mulia, Kecamatan Paya Bakong dan beberapa kecamatan lainnya yang letak daerahnya berada di pinggir pegunungan. Buah-buah yang sedang dilakukan pemanenan oleh masyarakat disana diantaranya buah rambutan, buah durian, buah manggis, buah langsat dan beberapa jenis buah-buahan lainnya.

Pada kesempatan kali ini, kami mencoba untuk mengunjungi kecamatan gerudoeng passe yang terkenal dengan daging duriannya yang padat dan menggelegar di mulut. Alasan kami kesini yaitu ingin menikmati dan merasakan sensasi makan durian langsung di bawah pohonnya.

Perjalanan kami dimulai dari Geudong Aceh Utara dengan kendaraan mobil bak terbuka pada pukul 11.00 Wib. Alasan kami memilih mobil bak terbuka yaitu supaya bisa mengangkut durian untuk dibawa pulang dan berencana mandi di sungai kreueng pase yang merupakan salah satu tempat wisata lokal yang ada disana. Setelah melakukan perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan, akhirnya kami tiba disana pada siang hari 13.45 Wib.

Sesampai disana, kami langsung mencoba mengunjungi beberapa kebun durian. Namun kedatangan kami kurang tepat disebabkan durian-durian yang sudah dikumpulkan oleh para penjaga kebun sudah dijual ke pengumpul durian (agen), dan yang tersisa hanyalah durian yang kecil-kecil sebagai buah durian untuk dirasa oleh pembeli. Kemudian kami menarik kesimpulan untuk langsung menuju ke sungai krueueng pase untuk mandi. Sebelum kami berpamitan pada pemilik kebun, kami menitip pesan pada penjaga kebun supaya disimpan apabila ada durian yang jatuh lagi, karena kami akan membeli untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

Disamping itu juga, musim durian kali ini kurang berpihak pada pemilik kebun. Hal ini terlihat dari buahnya yang kecil-kecil dan tidak terlalu banyak berbuah serta rasanya yang kebanyakan tawar. Namun ada juga yang rasanya manis seperti indentik durian Mbang yang kita kenal. Faktor kurang banyaknya durian dan rasanya yang tawar disebabkan oleh kemarau pada saat pohon durian sedang berbunga. Jadi kemarau juga berpengaruh terhadap kualitas dan rasa durian itu sendiri.

*** Terimakasih sudah membaca dan mengunjungi tulisan ini. ***