The struggle of the fisherman's son | Perjuangan Anak Nelayan (Bilingual)

The struggle of the fisherman's son at the seashore, the sea is the source of where to sustenance to survive, in order to meet the economic needs they must fight to conquer the waves in the Malacca Strait.

Fahrol one of the teenagers I know, she no longer went to school since she was abandoned by her father who had died because of her illness. He was often helping his father who had been helpless. He currently lives with his brother and mother in a village on the east coast of Aceh.

And now he is no longer in school, he has even long gone sailing and working fishing with a fishing boat in the region.

Not only Fahrol who fared like that, there are many other teenagers who drop out of school and take steps to become fishermen at an early age. All of it is a family economic factor that is very difficult to do the job as a fisherman, sometimes if the wet seasons rain, rezekipun only enough for one meal.

Hopefully by the Government of the country should be more to prioritize the welfare improvement program for the fishermen community. It is considered necessary for their future on the coast to be more prosperous. from @mahyuddinkubar Chapter East Aceh.

Perjuangan Anak Nelayan

Perjuangan anak nelayan di tepian pantai, laut adalah sumber tempat mencari rezeki untuk bisa mempertahankan hidup, demi memenuhi kebutuhan ekonomi mereka harus berjuang menaklukkan ombak di selat malaka.

Fahrol salah seorang remaja yang saya kenal, dia tidak lagi bersekolah semenjak ditinggal pergi oleh ayahnya yang telah meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya. Dia saat itu sering membantu ayahnya yang telah tidak berdaya. Saat ini Dia tinggal bersama abang dan ibunya di sebuah desa di tepian pantai aceh timur.

Dan saat ini dia tidak lagi bersekolah, bahkan telah lama dia pergi berlayar dan bekerja menangkap ikan dengan sebuah boat nelayan dikawasan itu.

Bukan hanya Fahrol yang bernasib seperti itu, masih banyak remaja lainnya yang putus sekolah dan mengambil langkah menjadi nelayan di usia dini. Semua itu adalah faktor ekonomi keluarga yang sangat sulit menjalani pekerjaan sebagai nelayan, terkadang kalau musim hujan laut bergelombang, rezekipun hanya cukup untuk satu kali makan.

Semoga oleh Pemerintah negara harus lebih lagi mengutamakan program peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat nelayan. Hal itu dianggap perlu agar masa depan mereka di pesisir pantai dapat lebih sejahtera. Dari @mahyuddinkubar Aceh Timur.