ini pengalaman gua sendiri, dan dari beberapa temen di internt. ga ada yng salah.
tapi, orang tua lamban ngasih edukasi seksual, sehingga si anak nyari tahu sendiri apa itu sex, dengan cara surfing di internet, dan media lainnya sperti perggaulan. anehnya edukasi sekual, itu masi di anggap tabu oleh orang tua. padahal itu penting banget. gua dulu pas masih kecil, sering nonton sinetron(kepaksa nonton).
Nah, ada adegan vulgar, di mana si cowo nyium leher si cewek(waktu itu masih belum kena sensoran hal yang begituan). nah, jelang beberapa episod si cewenya hamil. Damn!!!! gua kedoktrin, kalau mislanya, elu nyium leher cewek otomatis si cewek bakalan hamil, dan gua baru nyadar itu salah ketika gua SD kelas 6. dimana gua cari tau sendiri, dengan pergaulan dengan teman-teman, dan lain".
anehnya di sekolah ga dijelasin secara gamblang, kalau mislanya masukin pesnis ke vagina, dan croot di dalam, itu bakalan membuat hamil si cewe, mereka lebih menggunakan istilah yang gua ga msuk di akal . dan itu arghhhhhh..... lu akan tau semua ketika lu nonton bokep dan cari tau di internet. dan mirisnya hal tsbt di lakukan oleh mereka yang masih SMP dan juga SD. Gila kan.
Edukasi sekual itu penting menurut gua, agar free sex bisa di tekan dan orang sadar.
bahsa gua street to the point, ga gua sensor karena dalam artikel elu pun lu tekankan . Open Minded.