Negara ini ekspor ganja ke luar negeri

agusdiansyah (55)in #health • 7 years ago (edited)

Sebagaimana kita tahu selama ini ganja adalah termasuk kedalam golongan narkotika, yang tentu peredaran sangat di larang. Hukumannya juga tidak main-main jika kedapatan mengkonsumsi ganja, apalagi menjadi pengedar jenis narkotika yang berasal dari tumbuhan ini. Uruguay merupakan negara yang berani mengekpor ganja, tapi jangan salah berfikir dulu. Menjadi salah satu negara yang melegalkan ganja, Uruguay menjadi negara yang memproduksi ganja rekreasional dan ganja medis cukup besar sebagai kebutuhan untuk dunia medis.

As we know during this time marijuana is included into the class of narcotics, which of course very circulation in the banned. Punishment is also not kidding if caught consuming marijuana, let alone a distributor of narcotics derived from this plant. Uruguay is a country that dare to export marijuana, but do not mistake to think first. Being one of the countries that legalize marijuana, Uruguay became a country that produces recreational marijuana and medical marijuana is big enough as a need for the medical world.

Berita terbaru negara Uruguay siap mengekpor ganja keluar negeri. Ganja yang akan di ekpor Uruguay keluar negeri adalah ganja medis yang sudah berbentuk minyak. Siap untuk mengekpor minyak ganja medis ke negara Meksiko dan Kanada oleh International Cannabis Corporation atau ICC, sebagai pabrik di Uruguay yang menyediakan minyak ganja medis pada akhir tahun ini. Sebagai direktur eksekutif ICC Alejandro Antalich Menyebutkan pihaknya rencana ekspor sudah disusun bersama dengan pemerintah. Targetnya saat ini adalah mengekspor keluar negeri.

The latest news of Uruguay is ready to export marijuana out of the country. Cannabis that will be exported to Uruguay abroad is medical marijuana that has been oil-shaped. Ready to export medical marijuana oil to Mexico and Canada by International Cannabis Corporation or ICC, as a factory in Uruguay that provides medical marijuana oil by the end of this year. As ICC executive director Alejandro Antalich Mentioning his side of the export plan has been drawn up together with the government. The current target is to export overseas.

Dikutip dari Reuters, Antalich mengatakan apabila menteri kesehatan masyarakat menganggap hal ini bisa dijual ke masyarakat dan bermanfaat, maka pihaknya juga akan melakukan itu. Sejak tahun 2013 negara Uruguay sudah melegalisasi ganja. ICC juga memproduksi dan mendistribusikan ganja secara legal. Hanya produk ganja medis yang hanya bisa diekspor sementara waktu sedangkan ganja rekreasional tidak boleh diekspor hanya boleh dijual didalam negeri. Minyak ganja medis ini digunakan untuk pengobatan epilepsi dan penyakit saraf. Berbeda dengan produk yang dihisap, ini hanya diresepkan untuk keperluan pengidap penyakit kronis, seperti penyakit nyeri sendi ataupun penyakit nyeri punggung.

Quoted from Reuters, Antalich said if the minister of public health thinks this can be sold to the public and useful, then it will also do that. Since 2013 the country of Uruguay has legalized marijuana. ICC also produces and distributes marijuana legally. Only medical marijuana products that can only be exported temporarily while recreational cannabis should not be exported may only be sold domestically. This medical marijuana oil is used for the treatment of epilepsy and neurological diseases. Unlike the sucked products, these are only prescribed for the purposes of people with chronic diseases, such as joint pain or back pain.

Akan tetapi ada penelitian yang menyatakan pada ganja tidak ditemukan bukti yang cukup untuk menyatakan ganja mampu mengurangi sakit neuropatik kronis atau saraf, seperti yang dipublikasikan dalam sebuah jurnal Annals of Internal Medicine dalam penelitian yang dilakukan US Departement of Veterans Affairs.

However, studies suggesting marijuana do not find sufficient evidence to suggest cannabis can reduce chronic neuropathic pain or nerves, as published in an Annals of Internal Medicine journal in a study by the US Department of Veterans Affairs.

Dalam penelitian tersebut peneliti bahkan menemukan mengkonsumsi atau penggunaan ganja meningkatkan kecelakan mobil pada populasi umumnya, juga gangguan jangka pendek pada kognitif dan gejala psikotik atau tidak mampu menilai kenyataan yang sedang terjadi. Walau bagaimanapun kita harus menemukan referensi yang cukup untuk menggunakan minyak ganja medis tersebut, dan tetap berhati-hati.

In the study researchers even found consuming or using marijuana increased car accidents in the general population, as well as short-term disorders in cognitive and psychotic symptoms or unable to assess the reality that is happening. However we must find sufficient references to use the medical marijuana oil, and remain cautious.

Source image Google