The Diary Game (21 Desember 2024) : Unboxing paket yang sudah sampai
Pesanan sampai di rumah
Mendadak di akhir tahun acara 12 12 di Shopee kemarin saya sempat memesan beberapa barang kebutuhan hari-hari. Kini sudah berada di tanggal 21 Desember dimana pesanan sudah berlalu hingga lebih seminggu. Pada jadwalnya saya sempat lihat beberapa barang di jadwalkan akan sampai di tanggal 19, namun beberapa pesanan lainnya masih dalam jangkauan lama dan ada yang sampai di tanggal 24 tertulis pada jadwal. Saya tidak sangka akan sampai hari ini, siang ketika masih berada di rumah tiba-tiba kurir datang membawa pesanan tiga buah paket. Ternyata masih sama, kurir nya adalah orang di samping rumah yang mengantar paketku beberapa hari kemarin. Namun yang ini adalah paket terakhir dan telah sampai ke rumah semuanya.
Adapun isi paket yang saya pesan ini adalah jam tangan headset TWS dan dua buah jaket, satu milikku dan satu lagi milik walictd. Saya langsung memberitahunya bahwa baju sudah tiba. Kemudian langsung membuka di kamar sekaligus melakukan video sebagai bukti bila ada kekurangan, proses pembukaan di bantu video oleh Afdhal adek saya sendiri.
Sedang Umboxing
Setelah mengecek semuanya, hasilnya sesuai dengan yang di pesan. Saya kembali mengemasi barang-barang dan menyimpan ditempat aman.
Keseharianku hari ini hanya di rumah mengisi waktu libur dengan beberapa aktivitas, saat matahari hendak mulai sore saya di kamar menulis satu postingan diary game sebagai cerita hari lalu. Platform Steemit sudah menjadi bagian penting dalam di dalam handphone, kenangan hidup tercatat penuh dalam isi postingan. Sejak memgenal platform ini saya tidak hanya menemukan keindahan bersosial tetapi mendapatkan banyak ruang untuk segala kisah yang tercatat sebagai kenangan yang dapat di lihat kembali. Waktu pun terus berlalu hingga suasana magrib.
Sebelum masuk waktu sholat magrib saya sudah mandi duluan dan bersiap-siap berangkat masjid menunaikan sholat magrib berjamaah. Suasana sudah mulai redup dari pukul 16 sore tadi. Sampai saat ini pemandangan langin masih diselimuti dengan awan hitam alias mendung dan tak ada sedikitpun cahaya yang tampak di ufuk barat.
Cuaca mendung di ujung sore
Setelah menunaikan sholat magrib saya kembali lagi ke rumah, jarak yang tak jauh tak menghabiskan waktu lama dalam perjalanan bolak-balik menuju masjid. Antara rumah dan masjid hanya dalam waktu 5 menit perjalanan dengan sepeda motor.
Ketika malam hari tiba, saya pergi warung kopi dengan saudara walictd. Dari rumah saya menunggunya menempuh perjalanan ke sini. Sebelum ke warung kopi kami membeli nasi goreng untuk untuk makan malam. Sejak dari rumah pundakku sudah memakai tas yang terisi dalam laptop dan kabel-kabel nya. Malam ini memang niat mengerjakan tugas.
Membeli nasi goreng
Setelah beli nasi dua bungkus kami langsung melaju kendaraan ke warung kopi, tempat biasa kami nongkrong yang di sebut St Coffee. Tiba di sana sudah bertemu dengan Waliyul yang telah sampai duluan. Waliyul sudah bergelut dengan aktivitas di laptopnya duluan sejak kami sampai, perutku yang sudah laper menghalang untuk memulai aktivitas, tetapi makan dulu. Barang-barang masih dalam tas dan tidak saya keluarkan selama santapan belum selesai.
Selesai makan dan kenyang barulah memulai aktivitas sama-sama dengan mereka hingga berakhir larut malam.
Duduk bersama saudara @walictd dan @waliyul
Itulah tulisan yang dapat saya bagikan untuk postingan kali ini. Terimakasih banyak buat teman-teman semuanya yang sudah bersinggah di sini. Salam @cymolan
Terimakasih banyak