You are viewing a single comment's thread from:

RE: Laporan Akhir Pelaksanaan Kontes Menulis Steemit Dalam 3 Kata – Orang Beruntung Telah Ditemukan

in Steem SEA5 months ago

Selama saya membimbing siswa mengikuti Lomba Kompetensi Siswa (LKS) baik itu ditingkat lokal, propinsi maupun nasional, poin utama yang di sorot kontestan ialah keputusan juri tidak bisa di gugat. Bagi yang tidak puas selalu ada banyak alasan untuk tidak menerima keputusan itu. Baik itu alasan subjektif maupun objektif, mengapa itu bisa terjadi?.

Namun pandangan itu mulai berubah ketika saya melihat LKS desain grafis, dimana proses dan hasil akhir bisa dilihat semua pembimbing, sehingga sulit menemukan alasan pembenaran untuk menggugat. Dan keterbukaan itu yang menjadi salah satu kunci juri dalam mengambil keputusan.

Kembali pada metode penjurian pada kontes ini, ada beberapa poin yang patut di apresiasi:

  1. Penyelenggara kontes sangat menguasai topik yang diperlombakan beserta kode etik kontes. Hal ini dapat kita dilhat dari tulisan @aneukpineung78 yang menjunjung tinggi aturan yang berlaku di dunia persilatan. Jika penyelenggara tidak bisa memberi contoh bagaimana mungkin peserta mampu melakukan menghasilkan tulisan yang sesuai aturan. Itu yang dimaksudkan dengan "omon-omon".

  2. Kelemahan peserta termasuk saya sendiri ialah belum menyelesaikan tugas 1-5 pada saat awal dulu. Kelihatan sepele tapi itu sangat mendasar dan bukti terkait pemahaman steemian terhadap steemit.

  3. Sebagai saran, perlu adanya "reasoning" dari penyelenggara terhadap pemenang sehingga kami mengetahui keunggulan dan keunikan dari tulisan tesebut sebagai bahan pembelajaran tentunya.

Selamat kepada @ninaa04, anda masih sangat fresh dan layak menjadi pemenang. Semoga ini menjadi motivasi agar lebih berkembang lagi. Senang rasanya membaca tulisan daun-daun muda dibandingkan dengan daun-daun yang sudah menguning di makan waktu 😁🙏.

Sort:  
 5 months ago 
  1. Saya hanya mencoba melakukan hal yang terbaik semampu saya. Prinsip saya, disambangi kekuatan besar adalah rejeki, menulis dengan baik sesuai aturan-aturan adalah kewajiban. Saya tidak merasa telah menulis dengan lebih baik dari orang lain, saya hanya terus berusaha untuk menghadirkan refleksi terbaik saya melalui blog saya dan bahkan juga komentar-komentar.
  2. Saya juga tidak pernah menyelesaikan tugas-tugas itu, sebab tugas-tugas itu baru ada setelah saya lama berpetualang di Steemit. Tetapi saya belajar juga pelan-pelan. Artikel-artikel saya pada masa awal-awal adalah artikel-artikel yang juga "amburadul". Perjalanan di Steemit membuat saya belajar terus, khususnya dahulu ketika mengikuti kontes-kontes, mendapat banyak koreksi dan saya belajar darinya.
  3. Tanggapan poin ke 3 telah membuat saya mengedit tulisan di atas. Intinya, setiap penulis bagi saya unik. Saya hanya melihat kaidah menulis mereka termasuk mematuhi aturan-aturan (baik yang diatur langsung di kontes atau aturan umum yang tidak disebut di kontes -misal pemenuhan EYD dan penggunaan Markdown- yang saya rasa seharusnya setiap kontestan sudah paham) atau tidak. Kemudian faktor "agar semua orang mendapat sedikit kesenangan" juga menjadi penentu penting. Ke depannya kita akan mencoba meramu sistem penjurian yang lebih bagus dan lebih memuaskan.

cc. Ketua @anroja, artikel sudah mengalami pengeditan.

 5 months ago 

Seru banget tanggapannya, saya pikir penting bagi penyelenggara kontes untuk memberi alasan yang saya maksudkan di atas seperti postingan mingguan (top post) yang di pilih oleh para kurator. Terima kasih atas tanggapannya, sukses selalu buat anda 🙏.

1.gif

TEAM 7

Congratulations, your comment has been successfully curated by Team 7 via @𝐢𝐫𝐚𝐰𝐚𝐧𝐝𝐞𝐝𝐲

 5 months ago 

Terima kasih 🙏

 5 months ago 

Alhamdulillaaah.. terima kasih banyak pak🙏🙏

 5 months ago 

Terimakasih telah ikut meramaikan, ninna04. Semoga lekas sembuh.

 5 months ago 

Baik bapak.. terima kasih banyak pak🙏