You are viewing a single comment's thread from:
RE: Kami, yang Tidak Baik-Baik Saja
Kakak setuju dengan tulisan Adek.
Kakak mencoba mengerti bahwa orang yang tidak pernah merasakan seperti yang kita derita, dia tidak akan pernah bisa memahami arti luka yang membuat kita menjadi orang seperti sekarang.
Orang tidak akan tahu bagaimana rasanya wajib meminum obat karena otak mengatakan kita sakit, tetapi di saat yang bersamaan, lambung memuntahkan kembali obat karena merasa kita tidak sakit.
Circle kita, bukan orang yang atur.
Sehat-sehat selalu adik dan kawan-kawan di sana.