The Diary Game, Minggu 13 Pebruari 2022, Kegiatan Di Hari Libur

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,,, Hai teman-teman semua, apa kabar semuanya..semoga semua dalam kedaan sehat walafiat di tengah aktivitas hari senin yang sangat padat (bagi sebagian orang), saya disela santai karna agak sepi akan menceritakan diary saya kemarin bagi teman-teman fans saya semuanya, ha ha ha

Kegiatan pagi bagi ibu rumah tangga jangan tanya, tidak ada istilah libur bagi kami, untunglah semalam sudah saya bereskan masalah kain kotor.. Jam 8.00 shafana juga bangun, jadilah kegiatan bertambah sibuk.
Jam 9.00 Ahmad juga bangun, kami segera bersiap pulang ke rumah tanjong, Ahmad saya mandikan, awalnya ahmad ga mau mandi air dingin, jurus jaka tingkir merayu pacar segera meluncur (ada yang tau gimana jurusnya man teman?) ha ha ha.

Di rumah Mimi Ahmad segera sibuk dengan sepeda nya, ga pereumen sapu lagi dia, sesakali suara merdunya memanggil mimi atau ummi nya untuk mebantu nya bila ada kesulitan, kalau shafana lain lagi, langsung beralih ke gendongan mimi, umminya saja bisa tersisihkan saat berjumpa dengan mimi, ini episode paling menarik bila tinggal dekat rumah mertua, semua urusan ada handle, kita bisa ber HP ria, ber ha hi hu sama bunda Owa.

Siangnya kami semua makan hasil masakan bunda dan anak santri, kalau saya kan lagi ada shafana, wlaupu di gendongan mimi, kan tetap perlu di pantau, siapa tau mimi capek, perlu bantuan,

Jam 2,00 saya bersama Shafana baru pulang untuk istirahat siang di rumah, shafana nampaknya sudah sangat mengantuk, sampai di rumah kami langsung mengumpet di kamar, menghindari panasnya udara siang.

Jam 4.15 saya bangun dan shalat Ashar, trus ya apa lagi kalau bukan masalah dapur, beres-beres dapur, masak buat makan malam kami, alhamdulillah ada lauk seribu manfaat dan pengolahan yaitu telur, teman-teman tau kan kalau telur bisa kita olah dengan muda, bisa goreng, rebus, peuleumak, mata sapi, dadar pake kelapa, pokoknya banyak deh, ha ha ha ha

Serlesai shalat magrib anak-anak mulai minta makan, tadi sore semua kagak mau, pas “meukarat mugreb” semua pada bertingkah, hampir “duroeh oek Ummi”..

Jam 10,00 suasana baru sedikit aman, keindahan semarak suara anak-anak mulai berkurang, mereka sedang asyik dengan cerita serta sebotol susu di tangan mereka, jam 11 semua sudah hening, inilah keluarga, menikmati setiap detik proses anugerah bersama mereka adalah kebahagian terbesar bagi seorang ibu, teman-teman semua pasti sudah ada yang lebih pengalaman, kalao ada yang belum pengalaman jadi, mending jadi anak aja deh, ha ha ha ha