Hidup adalah pilihan

---

pixabay

---

Hai sahabat “Motivation Story” apa kabar malam hari ini?.
Setiap orang pasti pernah merasakan kegagalan, baik dari segi pendidikan maupun dalam hal usaha bahkan dalam hal percintaan pun banyak yang gagal. Dengan adanya suatu kegagalan maka kita dapat menjadikan gagal itu sebagai suatu pelajaran bahwa tak ada hal yang mulus di dunia ini. Sehingga kita mampu mencapai sebuah kesuksesan berawal dari adanya kegagalan yang bisa di jadikan motivasi untuk terus berjuang.

Di sebuah desa terdapat sebuah keluarga sederhana, sang ayah merasa kecewa, marah, dan frustasi akibat gagal panen yang di alami sang ayah pada musim panen tersebut. Tanpa di sadari sang ayah pun minum minuman keras hingga mabuk sebagai pelarian untuk menghilangkan kesedihan, stres dan waktu yang terasa lama.

Hari – hari yang di jalani pun tak kunjung membaik akhirnya membuat kondisi sang ayah makin memburuk. Hingga suatu hari sang ayah di temukan dalam keadaan tak sadar diri, akibat jatuh pada saat mabuk dan akhirnya meninggal dalam keadaan yang mengenaskan.

Dua puluh tahun kemudian setelah sang ayah meninggal dunia, dua orang anak yang di tinggal oleh sang ayah kini telah tumbuh menjadi pemuda yang tampan dengan kepribadian yang berbeda – beda. Si sulung kini menjalani hidupnya di penjara karena kasus narkoba dan perampokan.

Saat di temui oleh sahabatnya ia selalu tertunduk lesu dan mengeluh. Ini semua gara – gara ayah ku dia tak pernah mendidik ku dengan baik, dia selalu marah – marah terhadap ku ketika tidak ada uang untuk membeli minuman yang ia mau. Semua jadi kacau keluargaku bangkrut dan berantakan sehingga aku tidak bisa sekolah.

Berbeda dengan si bungsu, ia berhasil dan sukses mengelola usahanya. Pada berkumpul dengan teman – teman dalam suasanan kangen dan gembira, teman – teman si bungsu pun spontan bertanya. “Kalian dari latar belakang yang sama lalu kenapa kamu berbeda dengan kakak mu dan kenapa kamu bisa sukses seperti ini?”. Si bungsu pun menghela nafasnya dan menjawab sudah terlalu banyak penderitaan dalam hidupku dan aku bertekad untuk mengakhiri semuanya dan bebas dari kemiskinan.

Melihat ayah mengakhiri hidup dalam kedaan yang mengenaskan sungguh aku benar – benar tak ingin bernasib sama seperti ayah. Aku ingin membahagiakan ibu ku, maka aku akan terus berusaha mati – matian untuk berjuang dan berusaha untuk mengubah nasib dalam keluarga kami hingga hasilnya seperti saat ini.

Sayangnya kakak ku ia berfikir lain akan tetapi aku sudah berusaha bukan hanya sekali tetapi berulang kali aku mengajak dia untuk bekerja sama dengan ku. Tapi ia tak kunjung mendengar apa yang aku katakan karena kemalasannya dan pengaruh pergaulan yang buruk. Ia memilih jalan pintas untuk mendapatkan kekayaan yang ia inginkan, sangat di sayangkan harus berakhir di penjara seperti ini.

“Jika seseorang mampu mendidik diri sendiri dengan sikap dan mental yang positif dan terus berusaha keras untuk mengubah nasib tentu kehidupan sukses yang di ciptakan”