The Diary Game Season 3, Better Life, Selasa, 22 Juni 2021 (Cek Kesehatan)

Salam sahabat steemian.

Rutinitas pagiku berjalan seperti biasa. Aku bangun pagi, menyiapkan sarapan dan memulai kegiatan bersih-bersih dengan sesekali dibantu oleh suamiku. Pagi ini aku menyempatkan waktu untuk mengepel rumah, salah satu wacana yang dari kemarin ku agendakan, namun baru hari ini terealisasi. Kebetulan juga anak-anak masih terlelap dalam mimpi indahnya, jadi aku bisa beres-beres rumah tanpa ada gangguan.

Usai beres-beres, aku beristirahat sejenak melepas lelah sambil menikmati sarapan dan secangkir kopi susu buatan suamiku. Kami mengobrol ringan tentang banyak hal. Tak lama setelahnya anak-anak ku terbangun dan menghampiri kami. Aku segera mengajak mereka mandi dan sarapan. Selebihnya kegiatan ku lebih banyak ku isi bersama anak-anak dan suami.

Inilah salah satu keuntungan memiliki suami yang seprofesi dengan kita. Saat liburan, kami sama-sama liburan, dan tidak perlu bersusah payah mencari waktu agar bisa bersama. Momen liburan seperti ini pun bisa kami habiskan bersama anak-anak dan bisa memanjakan mereka. Apalagi Sikembar ku punya hobby main catur. Dan saat liburan seperti ini ada Ayahnya yang bisa menjadi lawan mereka. Alhasil dari pagi sampai siang, kami hanya menghabiskan waktu dirumah sambil menemani anak-anak bermain.

tempatku konsultasi tentang kesehatan ku disore harinya

Menjelang jam 4 sore, aku mulai membereskan anak-anak, mengajak mereka mandi dan bersiap-siap. Usai suamiku sholat Ashar, kami sekeluarga pergi ke rumah Matangkuli untuk menjenguk Sikakak sekaligus mengantarkan Sikembar yang ingin menginap di rumah Matangkuli. Setelah mengantar mereka, aku, Sikecil dan suami pergi ke rumah Bidan Syafriani, tempat langganan ku memeriksa kesehatan rahim.

saat aku sedang mendaftar dan mengecek tekanan darah

Setibanya kami disana, sudah ramai orang yang mengantri. Setelah mendaftar dan dicek tekanan darah serta berat badan, aku mendapat nomor antrian delapan. Alamat aku harus menunggu sedikit lebih lama agar bisa memeriksa kan diri. Tepat jam 18 sore, giliran ku tiba. Aku segera masuk kedalam ruangan praktek saat di panggil. Setelah pemeriksaan dan konsultasi dengan bidan Nini, aku segera keluar karena masih ada beberapa orang yang menunggu. Dari tempat bidan Nini, kami langsung pulang ke rumah karena haripun sudah hampir malam.

Suamiku segera sholat Maghrib setibanya dirumah. Aku hanya bermain dengan Sikecil sambil menunggu suami selesai sholat. Sekitar jam 19.30 malam, kami kembali keluar rumah untuk mencari makan malam. Sikecil maunya makan di Martabak Durian Samudera Pasee, karena ada berbagai macam menu disana. Alhasil disinilah kami malam ini. Menikmati makan malam, dengan menu Es Krim Durian pilihan Sikecil, Dimsum Kepiting untuk suami, dan Ketan Durian pesanan Ku.

makan malam bertiga di Samudera Pasee, Geudong

Setelah makan, kami tidak lagi berlama-lama disana mengingat pengunjung semakin ramai dan warungnya yang tidak begitu luas. Kami langsung pulang setelah membayar tagihan makanan yang kami pesan. Tiba dirumah, aku membersihkan Sikecil dan menggantikan pakaian nya dengan baju tidur, dan setelahnya aku ikut membersihkan diri.

dua diantara beberapa menu pilihan kami malam ini

Meskipun malam sudah lumayan larut, tapi kami tidak langsung tidur karena Sikecil masih belum mengantuk. Kami masih sempat menonton The Expendable, salah satu film action favorit ku dan suami. Sikecilku tidak protes mengingat saat kami menonton dia asyik membuka YouTube dan sibuk dengan tontonan favorit nya, Mikael Family TubeHD.

Menjelang tengah malam saat film yang kami tonton usai. Aku mengajak Sikecil untuk beristirahat dikamar karena mataku hanya tinggal seperempat watt saja. Tak lama setelah Sikecil tertidur, aku ikut memejamkan mata sambil berdoa semoga esok masih diberikan kesehatan dan umur panjang.

Sekian diary ku hari ini, terimakasih bagi teman-teman yang sudah bersedia mampir.

Join Our Discord Channel