Perjalanan yang mengesankan untuk menghadiri Resepsi Pernikahan
Halo Sobat . . .
Hari ini merupakan hari yang sangat padat dengan segala aktivitas, proses rehap atap rumahku belum selesai, jadi aku perlu menunggu kedatangan para tukang untuk menitip kunci rumah karena aku akan berbergian keluar kota untuk menghadiri acara pesta resepsi pernikahan keponakan dari pihak isteri, semua anggota keluargaku tidak ada yang tertinggal dirumah, perjaanan ini sudah kami rencanakan semininggu yang lalu
Banyak kisah yang terjadi dalam perjalannku, terkadang menjadi sebuah lelucon yang menjadi sebuah kenangan, namun momen kebahagiaan tidak dapat terulang kembali bahkan aku tersenyum sendiri saat menulis postingan ini.
Kira kira apakah yang membuat lucu hingga kami sekeluarga tertawa sepanjang jalan?
Tanpa disadari, setelah aku menitipkan kunci rumah kepada tukang yang akan bekerja memperbaiki atap rumahku yang bocor, kami sekeluarga naik ke mobil agar kami tiba di tempat pesta pada siang hari, namun di dalam perjalanan isteriku baru tersadar hanya menggunakan sandal jepit untuk datang ke acara pesta hahaha.....
Untuk kembali ke rumah tentu saja akan menghabiskan banyak waktu, jadi aku menawarkan sepatu baru untuk isteriku yang sedang kesal hehehe...."Saya tidak memiliki uang di dompet" sontaknya, aku berjanji akan membelikan sepatu setelah singgah di ATM untuk menarik tabunganku,
Lucunya isteriku tidak mau turun dari mobil dengan sandal jepit, jadi terpaksa aku meminjamkan sandalku yang berukuran lebih besar dengan ukuran kakinya hahaha..... Isteriku memilih sepatu yang disukainya dan dia merasa senang karena menambah koleksi sepatu dirumah, sepanjang jalan kami menertawakan kejadian ini.
Nah sekarang giliran ku yang ditertawakan, setelah berjalan sekitar 40 km aku mengalami sakit perut dan terpaksa harus berhenti untuk keselamatan berkendara , kebetulan rumah mertuaku tidak jauh lagi, setelah perutku mulai nyaman untuk berkendara aku melanjutkan perjalanan hingga rumah mertua.
Selanjutnya aku terpaksa berlarian ke toilet untuk membuang air besar, entah kenapa aku merasa ada kesalahan mengkonsumsi makanan hingga perutku sakit, setelah berostirahat selama 15 menit aku melanjutkan perjalanan
Singkat cerita kami tiba di tempat pesta pada jam makan siang, kami di persilakan untuk makan siang, aku mulai takut dengan makanan berminyak jadi hanya makan sedikit saja, suasana di tempat pesta lumayan panas walupun langit berawan, setelah aku mencicipi sedikit makanan aku mencari tempat berteduh sambil beristirahat di sebuah kursi/
Kami telah meninggalkan tukang di rumah, hari ini mereka menerima upah dariku, karena esok hari merika tidak bekerja, jadi aku harus pulang lebih awal, aku bertemu dengan banyak saudara dari pihak isteri, mereka sedang di sibukkan dengan tamu undangan lainnya, jadi aku pamitan mengingat upah para tukang belum aku berikan
Setelah tiga hari bekerja merka belum menerima upah dariku, sebab sudah menjadi kebiasaan ku untuk membayar upah setiap hari kamis, aku tiba di rumah tepat waktu, para tukang telah menyelesaikan pekerjaannya, setelah membayar upah sebesar 2 jurta rupiah, aku masih meminta para tukang untuk datang kempali lusa untuk memperbaiki saluran air pada kamar mandi yang merembes ke sawah milik orang lain
Sekian dan Terima kasih
Wassalam
Indonesia 7 Juli 2024
Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Plagiarism Free / AI Article Free
* #burnsteem25
* Community
* Charity
null 25% ✔️
steembetterlife ❌
worldsmile❌
I invite you to support @pennsif.witness to grow across the whole platform through robust communication at all levels and targeted high-yield developments with the resources available.
Click Here