THE Diary Game - Rabu 25 December 2024 l Aktivitas : Mengantar Istri Ketempat Tukang Urut.

in STEEM FOR BETTERLIFE12 hours ago

1000067803.jpg

Hai apakabar sahabat semua nya di mana pun anda berada, semoga sehat selalu dan tidak kurang suatu pun sehingga dapat kita berjumpa lagi sama saya, dalam membagikan cerita dan postingan berkarya di steemiat.

Kemudian, sahabat sahabat steemiat semua, pada kesempatan hari ini berjumpa lagi sama saya, yang maksud dan tujuan saya pada kesempatan hari ini, mau bergi sedikit cerita dan postingan bersama dengan sahabat sahabat yang ada di steemiat, semoga cerita dan postingan yang saya bagikan mudah mudahan berkenan di hati anda semua nya, walau di mana pun anda berada.

1000067802.jpg

Istri Saya Sedang Di Urot Oleh Wawak

Nah, cerita mau pun postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini saya mengantar istri ke tempat tukang urut, oleh karena seluruh badan rasa nya seperti tidak enak kata nya, dan menanyakan pada saya di mana ada tukang urut, dan saya pun bertanya pada istri saya tersebut apa memang mau ke tempat tukang urut, kemudian dia menjawab nya iya.

Lalu saya juga mengatakan ada tukang urut tapi agak sedikit jauh dengan tempat kita kata saya, dan istri saya tercinta pun bertanya lagi emang nya di mana, nah saya katakan di desa menasah rayeuk puntuet kalau menang badan nya mau di urut, boleh dan juga mau saya antar tapi jangan nanti sedang di urut menjerit ke sakitan, di karena nya kalau berangin saat di urut memang agak sedikit kesakitan saya katakan.

Kemudian saat itu harus kita sabar dan juga tetap kita tahan kan, karena semua nya tidak ada yang tidak sakit, semua nya memang sakit duluan sesudah sakit baru enak kata saya, oleh sebab itu badan kita berangin maka sakit tapi kalau tempat yang tidak berangin jelas tidak sakit, jelas memang seperti demikian, karena saya dulu sering juga ke tepat tukang urut.

Dan tukang urut yang ada di desa menasah rayeuk puntuet tersebut termasuk wawak saya, tetapi perempuan juga dan beliau salah seorang tukang urut, cuma wawak saya tersebut tidak mau di jemput karena menerima pasien datang ketempat, begitu pula tentang upah nya tidak mempunyai taref, begitu pula jadwal di buka sehabis shalat zuhur.

Kemudian tidak menerima pasien yang bekelainan kelamin, khusus pasien yang di terima oleh beliau yaitu pasien perempuan, kalau di lingkungan desa menasah setempat di sebut nama beliau masum, di karena nya anak beliau namanya ummikalsum maka nama penggilan beliau di gampoeng setempat adalah masum.

Oleh karena itu istri saya badan satu atau dua bulan harus di urot, di karena badan sudah manja alias sudah biasa seperti itu, maka dengan kalau sudah saat tetap harus menjumpai sama tukang urot, kubutulan ada wawak saya yang bisa di segi yang seperti demikian maka mudah kami dekati nya, kalau tidak entah kemana kami mencari lagi tukang urot yang seperti ini.

Nah, walaupun demikian masum tersebut sudah tua, tapi tangan nya masih kuat di karena nya saya tau di katakan oleh istri saya, kata nya tangan wawak masih sangat kuat arena saat saya di urot terasa sakit badan sangat sakit tapi kadang ada juga yang tidak terasa kata istri saya, dan saya mengatakan sakit itu di karena nya pada tempat itu tanda nya badan berangin kata saya.

1000067811.jpg

Dalam Perjalanan Menuju Ke Tempat Urot

1000067808.jpg

Di Ruang Tunggu

1000067804.jpg

Baru Selalesai Di Urot

1000067809.jpg

Bersama Wawak Tukang Urot

Maka pada saat di urot badan kita ada tempat yang sakit dan juga ada yang tidak terasa apa apa, oleh sebab nya badan kita jika ada di salah satu tempat sudah bermasalah, seperti nya berangin maka keseluruhan nya badan kita lamah, apa lagi ada masalah dengan lambung semakin bermasalah, jika kita di urot maka pada tempat yang berangin sakit nya bukan main

Kapan terasa nya enak, beberapa jam sesudah di urot beru kita merasakan badan segar kembali oleh sebab nya semua angin sudah keluar dan dan di keluarkan oleh tukang urut tersebut, di karena nya tukang urot ini sudah tau cara cara di keluarkan angin angin sesat di dalam tubuh kita, maka cara tersebut bukan semua tukang urot yang mengerti cara seperti itu.

Tetapi kalau masum ini yaitu wawak kami alhamdulillah salaman jadi tukang urot dan juga sudah rame pasien yang datang kerumah nya, tetap setau saya belum ada yang kecewa oleh sebab nya kalau pasien yang sudah datang, kalau kedepannya badan tidak fit tetap kembali lagi ke rumah masum juga, ini berarti tukang urut tersebut sudah berpengalaman dan juga sudah senior menurut saya.

Tetapi kami memanggil nya wak sum oleh karena sejak dulu kami sudah memanggil nya seperti itu, maka sampe sekarang masih seperti saat kami memanggil wak sum, walaupun demikian kami tetap memberi juga upah nya seperti biasa karena di urut juga lumayan lama, kurang dua jam maka kalau kalau tidak kami kasih maresa tidak enak apa lagi wawak nya sudah tua.

Kemudian kalau ingin bantu secara lain juga tidak sanggup, karena kami belum mampu mambantu secara lain maka setiap kami pergi mau meng urot badan tetap kami kasih 'imbalan yang sepantas nya karena memang asil keringat wawak sendiri, walau tidak ada tarif nya yang tetapi kami kira kira sendiri walau tidak banyak yang untuk terimakasih kami pada wak sum.

Cukupdi sini dulu, cerita dan postingan saya pada kesempatan hari ini, kurang dan lebih saya minta ma'af, dan saya akhiri dengan kata saya mengucapkan terima kasih,

Indonesia : 26 Desember 2024

@neukyan

Sort:  
 8 hours ago 

very beautiful pictures, which phone are you using?

 2 hours ago 

Cellphones can