Hadiri acara tahlilan kerumah Mertua teman steemit @elrazi

Menghadiri acara tahlilan bersama rombongan desa ke salah satu rumah almarhum ibu mertua teman adalah pengalaman yang penuh makna dan mendalam bagi saya.

Acara ini tidak hanya merupakan bentuk penghormatan terhadap almarhumah, tapi juga menjadi wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan di antara warga desa dengan desa lain.

Tiba di rumah almarhumah di desa mesjid kecamatan Syamtalira Aron kabupaten Aceh, suasana hening dan khidmat sudah terasa saat kami memasuki pekarangan, rombongan kami dari desa blang kecamatan Syamtalira Aron datang dengan penuh rasa hormat dan kesopanan, menunjukkan bahwa acara ini dianggap sebagai momen penting dalam menjaga tradisi dan nilai-nilai kebersamaan.

Kami duduk bersila di lantai, ada yang di teras sebagian di bawah tenda yang telah terpasang di depan rumah, kami mengelilingi keluarga yang sedang duka, suasana hening terputus saat imam membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an, lalu di susul Dengan doa tahlil yang didengar dengan penuh khidmat oleh seluruh hadirin yang hadir.

Suara tangis haru terdengar dari kerabat yang masih terpukul oleh kepergian almarhumah, tapi mereka tetap tegar dalam menjalani acara ini sebagai bagian dari proses berduka.

Setelah selesai doa dan tahlilan, kami semua berkumpul di halaman rumah untuk menyantap makanan yang sudah disediakan, menu makanan tradisional seperti nasi liwet dan ayam goreng disuguhkan dengan penuh keramahtamahan.

Acara makan bersama menjadi kesempatan untuk berbincang-bincang sedikit mengenang kenangan indah dengan almarhumah dan menyampaikan ucapan duka cita kepada keluarga yang ditinggalkannya.
Meskipun suasana sedih dengan kehadiran rombongan desa berhasil mengangkat semangat keluarga yang ditinggalkan.

Selesai kami makan, beberapa tokoh masyarakat memberikan kata-kata penghiburan dan sedikit nasihat kepada keluarga yang sedang berduka, mereka mengingatkan untuk tetap bersabar dan terus berusaha menjaga hubungan baik antara tetangga dan sesama warga desa.

Sebelum kami berangkat pulang meninggalkan rumah almarhumah, kami kembali mengucapkan doa untuk almarhumah serta memberikan sedikit sedekah sebagai wujud kebaikan untuk arwahnya, acara tahlilan bersama rombongan desa ini tidak hanya sebagai penghormatan terakhir, tetapi juga sebagai wujud nyata dari solidaritas dan gotong royong yang masih dijaga dengan baik di desa kami.

Sekian saja dari saya, mohon maaf jika ada kata-kata atau tulisan saya yang tidak cocok saat teman-teman semua membacanya.

Salam @aril.hatake