Burasa Makanan Khas Makassar-Bugis, Sulawesi Selatan

Burasa atau yang juga sering disebut dengan Buras adalah salah satu makanan khas masyarakat Makassar – Bugis, Sulawesi Selatan. Buras adalah makanan yang terbuat dari beras yang sudah dicuci bersih terlebih dahulu kemudian diaron (dimasak sampai setengah matang), menggunakan santan, daun salam dan garam sampai semua santan terserap habis (asat). Untuk menjadikannya Buras, 2 atau 3 sendok makan nasi santan tersebut diletakkan keatas daun pisang yang sudah dilayukan terlebih dulu menggunakan panas api kompor, kemudian dibungkus seperti bentuk kue Nagasari. Biasanya untuk membikin Burasa, 2 bungkus dari nasi santan bagian lipatannya dihadapkan (ditangkup jadi satu) kemudian diikat dengan tali yang telah disediakan (bisa menggunakan tali rafia). Setelah semuanya terbungkus dan terikat dimasak kembali dengan cara direbus samopai menjadi Buras, sekitar 3 atau 4 jam. Burasa adalah makanan wajib bagi masyarakat Bugis – Makassar untuk disajikan pada hari Lebaran sebagai pendamping Coto Makassar, Sop Konro atau Opor Ayam. Akan tetapi Burasa juga bisa dimakan begitu saja tanpa pendamping karena rasanya sudah enak dan gurih.

Terima kasih sudah singgah
Salam,
Anna