Efek Tiga Raksasa Soros, Rockefeller, Rothschild Masuk ke Kripto

Apa kabar semuanya?

Melihat kondisi mata uang kripto (cryptocurrency) yang sedang downtrend, menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan investor baru.

Apakah mata uang kripto masih bisa naik tahun ini?

Beberapa hari yang lalu, angin segar berhembus ke dunia kripto. Ada berita mengenai tiga nama besar dunia, Soros, Rockefeller, dan Rothschild mulai investasi di kripto.

Hem...Benarkah demikian? Nah, saya akan membahasnya kali ini. Harapan saya bisa membahasnya dengan bahasa yang sederhana saja. Mohon maaf kalo bahasa penulisan saya masih kurang sederhana. Semoga sederhana!

Dari beberapa portal berita yang saya temukan, salah satunya ini News BTC, Soros, Rothschild, dan institusi bank besar akan masuk ke dunia kripto.

Wah, mengejutkan sekali beritanya. Karena, tokoh-tokoh yang muncul dalam headline itu bukan tokoh sembarang.

Kemudian saya juga menemukan cuitan dari Charles Hoskinson, CEO Cardano ADA seperti ini :

“Rockefeller, Soros, and Rothschild money entering the cryptocurrency space.. it sounds like regulations might be getting a bit more lax.”

Hoskinson bilang, kalo uang Rockefeller, Soros, dan Rothschild masuk ke dunia kripto, regulasi bisa jadi dipermulus. Semoga saja.

Ketiga nama ini bukanlah nama yang asing dalam dunia perekonomian. Kekuatan dan pengaruh mereka dalam dunia ekonomi adalah fakta sejarah yang tak terbantahkan.

Untuk melihat bagaimana efek yang bisa ditimbulkan dari ketiga nama besar ini pada dunia kripto, kita perlu melihat rekam jejak mereka, dan apa yang mereka bawa ke atas meja (maksudnya buat kripto).

George Soros

Source

Pertama, kita akan mendiskusikan George Soros. Soros ini terkenal dengan julukannya sebagai ‘orang yang membuat bangkrut bank Inggris’. Ya, benar sekali, pada tahun 1992, Soros memperoleh keuntungan besar, setelah bertaruh bahwa bank Inggris akan bangkrut.

Dan ternyata benar, hasilnya, dia memperoleh lebih dari 1 milyar dolar. Dan, menjadi salah satu trader paling sukses sepanjang sejarah.

Soros, bukan hanya terkenal sebagai spekulator. Dia juga dianggap sebagai salah satu investor terbaik di dunia menurut BusinessInsider.

Saat ini, Soros memiliki aset kekayaan sekitar 8 milyar dolar (sekitar 108 triliun rupiah pada kurs 13,500/ dolar). George Soros juga merupakan pemimpin Soros Fund Management yang merupakan perusahaan keluarga dengan dana 26 milyar dolar.

Soros telah membuktikan diri sebagai salah seorang spekulator dan investor. Pengamatannya terhadap kondisi fundamental dunia, khususnya dibidang ekonomi, telah membuat dirinya menjadi salah satu orang paling berpengaruh di dunia.

Melawan Monopoli Raksasa Digital

Geore Soros meramalkan mengenai kejatuhan dominasi raksasa digital melalui esainya,

“It is only a matter of time before the global dominance of the US IT monopolies is broken”. George Soros

Menurut soros, hanya masalah waktu hingga dominasi teknologi informasi Amerika (Silicon Valley/markas raksasa digital seperti Facebook,Google, dll) secara global runtuh.

Soros anti dengan monopoli sosial media khususnya. Menurutnya, sosial media melakukan monopoli secara besar-besaran.

Lalu, apa sih hubungan antara raksasa digital dengan dunia cryptocurrency?

Tentu saja ada hubungannya, ingat kasus pelarangan iklan-iklan mengenai kripto di platform Facebook dan Google, bahkan Twitter.

Beberapa saat yang lalu, Facebook melarang iklan yang berhubungan dengan dunia kripto. Kemudian diikuti oleh Google, dan selanjutnya Twitter. Mereka (raksasa digital) melakukan monopoli menutup jalan bagi perusahaan-perusahaan mata uang kripto untuk mempromosikan diri.

Nah, dukungannya terhadap mata uang kripto, bisa jadi simbol perlawanan Soros terahadap monopoli raksasa digital, selain sisi spekulatif tentunya.

Spekulasi

Ya, kita juga bisa melihat dari sudut pandang spekulasi, Soros mengatakan pada bulan Januari bahwa bitcoin adalah ‘bubble’, karena sangat fluktuatif (naik turun kaya roler coster).

Tiba-tiba, dua bulan kemudian dia memberikan izin pada Soros Fund Management untuk investasi di mata uang kripto.

Dari periode saat dia menyatakan bitcoin ‘bubble’, bitcoin telah anjlok 40%.

Mungkin, pernyataan Soros merupakan strategi untuk menurunkan harga bitcoin agar kelompoknya bisa mengambil posisi.

Efek Soros Masuk Kripto

Sekarang kita akan diskusikan soal efek Soros terhadap dunia kripto.

Pertama, Soros punya pengaruh besar di dunia, perubahan positif terhadap mata uang kripto dari seorang yang berperanguh seperti Soros, bisa mengubah para pengikutnya, bahkan investor lain yang mungkin konservatif alias tradisional.

Kedua, selain investor pengikutnya, Soros sendiri punya dana yang besar untuk digelontorkan ke dalam dunia kripto.

Ketiga, bisa jadi mempermudah persoalan regulasi terhadap kripto.

Rockefeller

Source

Nah, tadi kita sudah mendiskusikan soal Soros, sekarang mari kita mendiskusikan soal Rockefeller.
Kalo berbicara soal keluarga Rockefeller, kita berarti juga berbicara soal ekspansi bisnisnya, mulai dari minyak hingga perbankan.

Kalo kita ngomongin sejarah keluarga ini, tidak akan selesai melalui satu pembahasan. Bisa jadi satu buku sendiri. Soalnya, keluarga ini salah satu keluarga yang punya sejarah yang panjang.

Fakta sejarah menyatakan bahwa salah satu tokoh dari keluarga Rockefeller, John D Rockefeller merupakan salah satu orang terkaya sepanjang sejarah dunia.

Diperkirakan pada waktu itu, kekayannya mencapai 336 milyar dolar, jika di kalkualsi menggunakan dollar 2010.
Keluarga yang sudah berumur sekitar 179 tahun ini, dihitung dari John D Rockefeller (lahir tahun 1839), masih memiliki pengaruh nyata sampai saat ini.

Salah satu keluarga Rockefeller, yaitu David Rockefeller, merupakan seorang bankir, pemilik Chase Manhattan Corporation, yang merupakan cikal bakal JPMorgan Chase & Co.

Wah, mulai muncul nama bank internasional, alias, salah bank terbesar di Amerika, yaitu JP Morgan. Yap. Keluarga Rockefeller punya pengaruh di bank ini.

Selain itu, pengaruh terbesar keluarga Rockefeller adalah pengaruhnya pada bank sentral dunia atau dikenal BIS (Bank for International Settlements). Dilansir dari GlobalResearch, keluarga Rockefeller merupakan salah satu keluarga pertama, melalui Federal Reserve yang ikut menggagas BIS.

Okay, supaya ada gambaran, seperti apa pengaruh BIS, kita harus tahu, posisi BIS. Jadi, BIS itu adalah bank sentralnya bank sentral.

“Bank sentralnya bank sentral”

Untuk lebih lengkapnya mari kita lihat kutipan dari website resminya:

“Bank for International Settlements (BIS) is an international financial organisation owned by 60 member central banks, representing countries from around the world that together make up about 95% of world GDP”. BIS

Keliatan yah, ada 60 member, menguasai 95% GDP dunia. Wow.

Efek Rockefeller Masuk Kripto

Pertama, sepertinya makin jelas ya, persoalan regulasi akan menjadi lebih mudah.

Kedua, Rockefeller masih punya pengaruh yang besar, kalo keluarga ini bullish di kripto, kripto bisa dipastikan akan bullish.

Rothschild

Source

Selanjutnya, kita akan mendiskusikan mengenai keluarga Rothschild.

Hem.. Keluarga Rothschild ini bisa dibilang keluarga yang lebih panjang lagi cerita sejarahnya, ketimbang dua tokoh diatas.

Serpetinya, kalo kita membahas sejarahnya Rothschild tidak akan selesai satu buku. Mungkin bisa jadi buku SAGA (alias empat seri). Karena, Rothschild sudah mencatatkan namanya dalam sejarah dunia sejak 1760.

Walau pun sebenarnya, orang pertama yang menggunakan nama Rothschild lahir tahun 1577.

Oleh karena itu, saya memutuskan untuk memfokuskan saja pada hal-hal yang mungkin berhubungan dengan mata uang kripto.

Saya tidak akan berfokus pada konspirasinya, tetapi kepada data-data yang ada, yang mungkin bisa berpengaruh pada harga kripto.

Singkat cerita, sama seperti Rockefeller, keluarga Rothschild juga memiliki pengaruh di bidang perbankan.

Dari sumber yang sama, GlobalResearch, Rothschild juga memiliki pengaruh di BIS.

Rothschild sangat dekat dengan Rockefeller. Pada 2012, RIT Capital Partner milik Rothschild membeli 37% kepemilikan manajemen aset milik keluarga Rockefeller. David Rockefeller mengomentari perjanjian itu dengan mengatakan :

“The connection between our two families remains very strong." David Rockefeller

Maksudnya, hubungan antara keluarga Rothschild dan Rockefeller tetap kuat.

Wah,wah, dua keluarga yang memiliki kekuatan ini sangat dekat rupanya. Jadi, saya tidak perlu panjang lebar menjelaskan pengaruh keluarga Rothschild pada dunia kripto.

Efek Rothschild Masuk Kripto

Pertama, keluarga ini adalah keluarga yang terkenal dengan gen investasi dan perbankan. Mencatutkan nama Rothschild dalam suatu investasi, bisa jadi peluang bagi mata uang kripto untuk terdongkrak naik.

Kedua, keluarga ini juga memiliki modal yang besar. Aliran dana dari perusahaan mereka ke dunia kripto akan meningkatkan kapitalisasi kripto.

Tantangan

Munculnya tiga nama besar bisa jadi angin segar bagi dunia kripto. Namun, bukan berarti tidak ada kelemahannya.

Ketiga nama besar tersebut erat kaitannya dengan teori-teori konspirasi. Walau pun kita tidak perlu cemas, seaindainya mereka benar-benar memiliki power. Mereka akan mampu menggiring investor baru ke publik kripto.

Ketiga nama besar tersebut juga terkenal dengan spekulasinya. Oleh karena itu, kita sebagai investor perlu waspada, permainan investasi adalah permainan para Big Boys. Baiknya kita tidak tamak dalam meraih keuntungan.

Posisi Penulis

Penulis perlu menjelaskan posisi penulis dalam artikel ini.
Terlepas dari berbagai konspirasi yang menghantui ketiga raksasa diatas, penulis adalah seorang investor cryptocurrency.

Penulis melepaskan idealisme desentralisasi, bahwasannya, tanpa dukungan dari pemodal-pemodal raksasa, cryptocurrency hanya akan jadi produk yang diasingkan.

Pertempuran mata uang kripto adalah melawan raksasa digital.
Masuknya modal dan kekuatan besar ke dunia kripto, adalah keuntungan bagi perkembangan mata uang kripto.

Oleh karena itu, penulis akan selalu memihak mata uang kripto. Selama, sesuatu itu untuk kebaikan, kemajuan, dan perkembangan mata uang kripto, penulis akan mendukungnya.

“For the sake of cryptocurrency, HODL”

Catatan :

Investasi dalam cryptocurrency juga memiliki resiko. Lakukan riset mandiri sebelum berinvetasi. Investasi anda adalah tanggung jawab anda.

Ditulis oleh :

@yusakmanullang

"Consistent Action Creates Consistent Results"