Yeay! Chinese Great Wall become My 4th of World Seven Wonders!
Siapa yang tidak pernah mendengar kata Tembok Cina? Sepertinya hampir seluruh manusia di muka bumi ini pernah mengetahui, atau setidaknya pernah mendengar kata tersebut ya. Yap! Salah satu bangunan yang terpanjang sepanjang sejarah yang dibangun di muka bumi yang berdiri di negri Tirai Bambu itu. Tembok Cina sendiri mulai dibangun pada masa Dinasti Qin hingga masa Dinasti Ming (paling banyak dibangun pada masa Dinasti Ming). Pada awalnya bangunan ini berfungsi sebagai benteng pertahanan dari serangan luar hingga setelah itu berfungsi sebagai jalur transportasi, tembok ini sendiri diperkirakan memiliki panjang kurang lebih 8000 km dan melewati banyak kota di negri China.
Sangat indah pemandangan yang ada disekitar bangunan ini, karena dikelilingi banyak perbukitan dan sungai, dan semakin naik ke atas kita bisa semakin melihat pemandangan kota disekitarnya. Waktu itu aku memasuki wilayah tembok China ini dari pintu masuk Kota Beijing (karena tembok ini panjang sekali, jadi terdapat banyak pintu masuk yang tersebar diberbagai kota). Didekat nya pun terdapat sebuah rel kereta api yang sangat indah dilihat ketika sedang ada kereta lewat, dengan background perbukitan. Ah, sungguh cantik! Bagai dilukisan lukisan yang sering aku bayangkan.
Aku sangat bersyukur, telah diberi kesempatan untuk menginjakkan kakiku disini. Tembok Cina merupakan bangunan ke 4 dari tujuh keajaiban dunia yang telah aku kunjungi (setelah Borobudur, Menara Pisa dan Colloseum). Bangunan bangunan yang sejak jaman ku kecil selalu digadang gadang menjadi bangunan yang spektakuler dan menjadi sebuah keajaiban di dunia ini (entah sekarang bangunan apa saja ya yang masuk kedalam keajaiban dunia?hmmm). Dan Tembok Cina ini benar benar membuatku kagum, karena kemegahannya yang tak terdefinisikan. Bagaimana bisa manusia manusia pada jaman itu membuat sebuah bangunan yang sangat panjang ini dengan teknologi yang seadanya. Dan perlu kalian tahu, aku naik ke pos 2 saja sudah ngos-ngosan setengah mati karena tangga yang curam dan udara yang teramat dingin haha. Bayangkan bagaimana dengan para pembuatnya ya?
Setelah mengunjungi Tembok Cina, kami melanjutkan perjalanan menuju ke National Stadium atau yang sering disebut Bird Nest karena bentuknya yang seperti sarang burung. Tempat ini digunakan untuk menyelenggarakan berbagai event olahraga dan diantaranya adalah Olympic Games tahun 2008 yang sangat meriah itu. Didekatnya juga ada Olympic Village yaitu sebuah "perkampungan" yang dibuat sebagai tempat tinggal para atlet selama Olimpiade 2008 berlangsung.
Di seberang bangunan Bird Nest, ada sebuah bangunan perkantoran yang berbentuk serupa naga. Jika dilihat dari kejauhan terlihat bangunan berbentuk seperti kepala dan 4 lelukan ekornya. Nah tempat ini adalah tempat terakhir yang aku kunjungi di kota Beijing, kemana lagi aku keesokan harinya? Tunggu post selanjutnya ya!
Terimakasih sudah menyempatkan untuk membaca tulisanku kali ini. Semoga memberikan informasi dan manfaat bagi siapapun yang membaca. Dan terima kasih juga kepada Komunitas Steemit Indonesia dan kepada para Curator Indonesia @aiqabrago serta @levycore untuk dukungannya
XOXO
Gajahkeciljalan2
Helo, hai @dyasukma! Upvote yah.. (Secercah kontribusi kami sebagai witness pada komunitas Steemit berbahasa Indonesia.)
Terimakasih banyak :)
Asssiiiik
Lah inez rak melu? Kuwi ibu bapak?
Aku dhuwe wa anyar dya
Mengko tak add yo
engga, mama inez lagi sibuk ke pantai tuh mba
heem itu emak bapak kakak ama anaknya kakak yang mungil lari2an itu
lho ganti WA? iya donks kabarin nomer wasap yg baruu
Kerennnnn Mba dyah,, jalan2 ke negeri Bambu.
hihi kebetulan aja mba akhirnya punya kesempatan traveling kesana
wih holide terus iq
engga mba, holide nya sekali uploadnya berkali kali wkwk
latepost pula xD
cah traveling tenan ki hehe
halah kamu juga jalan jalan terus o wkwk
Congratulations @dyasukma! You have received a personal award!
1 Year on Steemit
Click on the badge to view your Board of Honor.