3 kunci menembus shirath

in #indonesia6 years ago

image
sumber

Bagi yang beriman hidup di dunia diyakini hanya sementara, sedang kehidupan akhirat adalah kekal nan abadi. Sebelum menjalani hari yang tak ada perlindungan tersebut kita harus melalui titi penyeberangan yang hanya orang-orang tertentu dan memegang kunci rahasia saja yang bisa melaluinya.

Nah apa saja kunci rahasia tersebut..?. Pertama rumah yang besar, rumah adalah tempat berlindung ketika hujan dan bernaung dari matahari. Rumah adalah istana tempat kita beristirahat, maka tak pelak orang sesudah melangsungkan pernikahan yang pertama terpikirkan adalah membangun rumah. Namun rumah besar yang dimaksudkan disini adalah hati yang luas, orang yang berhati luas bisa menerima setiap masukan maupun kritikan, orang berhati luas juga terbebas dari beragam penyakit hati seperti sifat hasut, dengki, iri hati dan lain-lain, oleh karenanya mempunyai hati yang luas merupakan salah satu kunci untuk bisa melewati Titi Shirathal Mustaqim.

image

Kunci yang kedua adalah mempunyai kendaraan yang cepat. Kendaraan bagus seperti mobil, kendaraan roda dua dan lain sebagainya hanya perumpamaan saja, sedang kendaraan yang dimaksud disini adalah amalan yang banyak. Dunia adalah tempat mencari dan menabung amalan sedang akhirat adalah tempat memetik buahnya, orang yang merugi adalah orang yang memaksimalkan dunia untuk kebahagian di dunia, sedang orang yang jeli akan memaksimalkan tujuan akhirat demi mendapatkan dua kesenangan sekaligus.

Kunci ketiga adalah lampu penerang, tanpa lampu dipastikan kehidupan akan meraba-raba. Lampu yang dimaksud disini adalah ilmu, orang berilmu laksana lentera yang menyinari sekitarnya. Amalan tanpa ilmu akan tersesat, maka ilmu sangat berperan sebagai penunjuk jalan yang membawa kita kepada tujuan yang sebenarnya.

Inilah tiga kunci yang bisa menuntun kita untuk bisa melewati jembatan yang paling ditakuti umat manusia, dan kunci-kunci tersebut tersedianya di dunia, maka berhati-hatilah.