Sinabung Berduka, Mereka Butuh Kita ( Sinabung Grieving, They Need Us! )
[INDONESIAN]
Kisah Perjalanan Erupsi Gunung Sinabung
Sinabung merupakan salah satu nama gunung berapi aktif yang ada di kabupaten Karo, Sumatera Utara, Indonesia. Setelah tidur panjang selama ratusan tahun, Sinabung kembali erupsi dimulai pada 27 Agustus 2010. Saat itu erupsi terjadi selama Agustus hingga September, ribuan warga yang tinggal di dalam zona merah diungsikan ke zona aman. Namun pada awal 2011 warga kembali ke tempat tinggal masing-masing karena Sinabung kembali aman dan tidak menunjukkan aktivitas.
Pada 1 Februari 2014 terjadi lagi erupsi yang cukup besar hinga menelan korban jiwa. Ada 16 orang korban yang terkena awan panas. Dari data pengamatan, erupsi ini memiliki kolom erupsi setinggi 2.000 meter, dengan kecepatan luncuran awan panas 2.000-4.500 meter ke arah Selatan-Tenggara.
Sejak 2013, masyarakat yang menjadi korban erupsi gunung Sinabung telah diungsikan ke beberapa titik pengungsian. Sinabung yang kembali aktif tidak memungkinkan warga untuk kembali ke tempat tinggal mereka karena telah menjadi zona merah.
Pemerintah menyiapkan lokasi pengganti atau disebut dengan kawasan relokasi di desa Siosar yang letaknya masih dalam Kabupaten Karo dan terletak di dalam kecamatan Merek.
Sudah bisa kita bayangkan kalau tempat tinggal mereka telah hilang karena bencana alam, terlebih mata pencaharian warga korban erupsi Sinabung adalah petani dan menggarap lahan di sekitar tempat tinggal mereka yang berada di sekitar kaki Gunung Sinabung.Hilangnya tempat tinggal dan mata pencaharian bagi warga yang menjadi korban telah terjadi selama bertahun-tahun (dari 2013 hingga 2018).
Sinabung Kembali Berduka
Tercatat hingga 2018 telah terjadi lebih dari 2300 kali erupsi dan pada 19 Februari 2018 lalu, terjadi lagi erupsi yang cukup besar. Berdasarkan informasi dari pos pemantau gunung Sinabung, erupsi terjadi pukul 08.53 WIB. Kolom abu vulkanis yang dihasilkan menjulang tinggi mencapai 5.000 meter atau 5 kilometer (km). Erupsi tersebut menyebabkan luncuran awan panas sejauh 4.900 meter ke selatan tenggara dan 3.500 meter tenggara dan timur.
Erupsi Sinabung dapat disaksikan di beberapa video yang disertakan di bawah ini:
video dari rekaman cctv milik Kementerian ESDM
Detik-detik terjadinya erupsi sinabung pada 19/2/2018 dari CCTV PVMBG pos pengamatan gunung api sinabung
video dari @anakinkesmedistra
Situasi PANIK terlihat di sebuah sekolah yang tidak jauh dari gunung Sinabung , adik2 kita yang sedang bersekolah berhamburan keluar sambil memanggil ibunya 😭😥.
Kita sama sama berdoa semoga mereka di sana tetap kuat dan sehat .
video dari @relawan.nusantara
Tanggal 19-02-2018 jam 08:54 wib terjadi awan panas akibat letusan gunung api Sinabung dengan tinggi kolom 5000 m, amp 120 mm dan lama gempa 607 detik. Jarak luncur sektoral Selatan - Tenggara 4900 meter dan sektoral Tenggara - Timur 3500 meter angin lemah ke Barat - Selatan.
Charity Sinabung KSI Chapter Medan
Mengacu pada fenomena alam ini, Komunitas Steemit Medan tergerak untuk menghimpun donasi dan turut memberikan bantuan pada para pengungsi yang masih berada di lokasi pengungsian. Setelah melakukan dialog pada salah satu narahubung di lokasi pengungsian maka disimpulkan kalau para pengungsi membutuhkan bantuan Pengobatan dan Pasokan Sembako.
Untuk itu, kami mengajak segenap Steemian untuk turut membantu niatan kami dalam merealisasikan rencana ini dengan mengirimkan berapapun Steem Dollar ke akun ini dengan memberi keterangan Donasi Untuk Sinabung. Berapapun jumlah yang anda kirimkan, ketahuilah bahwa itu sudah sangat membantu saudara-saudari kita di sana dan menjadi dukungan motivasi untuk menghadapi musibah yang mereka hadapi.
[ENGLISH]
History of eruption mount Sinabung
Sinabung was name of volcano mountain at Karo district, North Sumatra, Indonesia. First eruption on August 27, 2010. At that time the eruption occurred during August to September, thousands civilians, which live 5 kilometers near Sinabung become refugees and their homeland marked as red zone.On early 2011, they are given permission to return home and back to the normal life.
But, on February 1, 2014, there was a big eruption, swallow the victim and 16 people died cause of exposed with hot clouds. The eruption observed has an eruption column as high as 2,000 meters, with a hot cloud glide speed of 2,000-4,500 meters to the South-East.
Since 2013, civilians, who are victims of the eruption of Mount Sinabung have been evacuated to several refugee points. Sinabung is often erupted, this condition made civilians impossible to back at their home.The government prepares places for relocation named as SIOSAR Village at Merek sub-district of Karo District.
Around hundreds civilians choosing for not moving to SIOSAR and stay in evacuation. Civilians had jobs as farmers and working on the land near their home. After eruption… they lost home, they lost job, and it happened for a few years.
Sinabung grieve again
Recorded until 2018, more than 2300 times Sinabung erupted. After 4 years from big eruption caused 16 people died, the biggest eruption happened at February 19, 2018.
Informed from Mount Sinabung Monitoring Post, Sinabung erupted at 08.53 am West Indonesia’s times. It has an eruption column as high as 5,000 meters and hot cloud glide speed of 4,900 meters to south southeast and 3,5000 meters to southeast and east.
You can see the eruption in the video below:
recorded from cctv of Kementerian ESDM
recorded from @anakinkesmedistra
Elementary student seen panic running calling their mom. Scool located near from mount Sinabung.
recorded from @relawan.nusantara
Charity for Sinabung from KSI Chapter Medan
Referring to this natural disaster, Medan Community of Steemit intends to participate in providing assistance to the refugees who are still in the evacuation location. After conducting a dialogue on one of the contact groups at the evacuation site, it was concluded that the refugees need help on medication treatment and food aid.
We invite all of Steemian to help our intention in realizing this plan by sending a few Steem Dollars to this account and add description with 'donation for Sinabung'. Whatever amount you send, know that it has been very helpful to our brothers and sisters there and become motivational support to face the disaster.
Mari berdonasi untuk mereka! Semoga kita semua dijauhkan dari segala bencana.
Tabahkan hatimu wahai masyarakat Sinabung, segala musibah tetap ada hikmahnya, saya mungkin tidak merasakan seperti kalian, tapi saya pernah merasakan bagaimana rasanya musibah bencana Tsunami, kalian tidak sendirian, masih ada kami yang akan selalu berdoa untuk kalian. Tetap tegar selalu.
ijin resteem bang levycore
Mari ulurkan tangan untuk membantu saudara kita..😭😭
terima kasih atas supportnya @julies
semoga diberikan ketabahan bagi mengalami dampak dari bencana alam tersebut, daerah kami kemarin saat letusan gunung sinabung Abu Vulkanik juga bisa kami rasakan sampai ke aceh, begitu susahnya di jalan saat abu vulkanik itu turun ke aceh.
Let's Go United We Strong !!!! Bersama Kita Kuat !!!!
terima kasih telah membantu :)
Doa kami untuk saudara2 di sana, semoga senantiasa dalam lindungan Allah.... Aamiin
Smoga smua kembali baik seperti semula,,,
terima kasih atas supportnya @rezack
Yuk kerahkan apa yang kita bisa untuk membantu saudara :)
Sedikit informasi, tadi malam Gunung Sinabung kembali meletus dengan abu vulkanik yang lebih pekat. Kebutuhan akan masker dan alat-alat kesehatan semakin mendesak :(