Kenangan Saat Mengunjungi Dayah Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan
Dari segala kenangan saya sekitar dua tahun lalu ini adalah momen yang paling bahagia, karena seumur hidup baru pertama kali mengunjungi Dayah Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan. Namun demikian dalam bahagia adapula sengsara atau merana, yaitu ketika sampai disana sandal saya putus. Akhirnya saya membeli sandal jepit swallow yang harganya waktu itu sekitar delapan ribuan.
Posted using Partiko Android
😂😂😂 yg diingatnya lucu @bahruel 😉 masih ingat ngapain saja di sana?
Ada juga momen liat2 pantai dengan penuh kerikil dipinggirnya,,
Posted using Partiko Android
Belajar apa dari sana? Apa yg berbeda dgn kehidupan pesantren di Pidie atawa Bireuen?
Disana kan bileknya bikin sendiri, kalo di pidie atau bireun udah tersedia bilek berupa bangunan gang, dan juga kalo di sana pulang maximal 2 kali setahun, jalo di pidie maximal 2 kali sebulan.
Posted using Partiko Android
Jadi lebih berat nyantri di Darussalam labuhan haji yaa😯 kalau segi keilmuannya bagaimana? Apakah referensi yg digunakan berbeda?
Bisa di bilang begitu juga kk..karnndayah labuhan haji juga salah satu dayah tertua di Aceh,,
Posted using Partiko Android
Iyaa.. pernah ke sana tapi sekedar lewat sebentar saja dulu pasca tsunami, ada teman diskusi dari sana tapi sudah lupa namanya😊
Kesitu saya cuma cari pengalaman aja kk
Posted using Partiko Android
Congratulations @bahruel! You have completed the following achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Click on the badge to view your Board of Honor.
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP