Media Sosial Penyampaian Informasi
Tema : Penyebaran Informasi Melalui Media Massa Internasional
Media sosial penyampaian informasi
Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas komunikasi karena komunikasi merupakan bagian lengkap dari sistem dan tata tertib kehidupan sosial manusia dan masyarakat. Aktivitas komunikasi dapat dilihat pada setiap aspek kehidupan sehari-hari manusia yaitu sejak dari bangun tidur sampai manusia beranjak tidur pada malam hari. Bisa dipastikan sebagian besar dari kegiatan kehidupan kita menggunakan komunikasi baik komunikasi verbal maupun nonverbal. Namun, apa yang dimaksud dengan komunikasi itu sendiri.
Kata “komunikasi” berasal dari bahasa Latin, “comunis”, yang berarti membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Akar katanya “communis” adalah “communico” yang artinya berbagi (Stuart 1983, dalam Vardiansyah, 2004 : 3). Dalam arti lain disebutkan komunikasi juga berasal dari kata “communication” atau “communicare” yang berarti " membuat sama" (to make common). Istilah “communis” adalah istilah yang paling sering di sebut sebagai asal usul kata komunikasi, yang merupakan akar dari kata Latin yang mirip Komunikasi menyarankan bahwa suatu pikiran, suatu makna, atau suatu pesan di anut secara sama. Dan bersumber dari kata communis yang berarti sama, sama disini maksudnya adalah sama makna.
Terbangunnya relasi kebersamaan ini bukan selalu sebagai hubungan yang positif seperti keakraban atau keintiman melainkan terbentuknya kontak hubungan antara pengirim pesan dengan penerima pesan melalui simbol atau tanda-tanda tertentu yang bersifat verbal atau nonverbal. Aplikasi kontak simbol ini baik dilakukan dengan diri sendiri (intrapersonal) maupun dengan pihak lain (antarpersonal).
Penyebaran informasi adalah penyebaran pesan yang berisi fakta (data yang sesuai dengan kenyataan) sehingga menimbulkan penjelasan yang benar dan jelas serta menumbuhkan pengertian yang sama mengenai pesan yang disebarkan”. (Sastropoetro). Berlangsungnya penyebaran informasi yang efektif memerlukan syarat-syarat yang harus dipenuhi, sebagaimana yang dikemukakan oleh Sastropoetro yaitu :
1. Pesan yang disebarkan haruslah disusun secara jelas, mantap, dan singkat agar mudah ditangkap. Perlu dipahami bahwa tiap orang mempunyai daya tangkap yang bebeda. Dengan demikian penyebaran pesan haruslah menyusun pesan menurut perhitungan yang dapat ditangkap oleh orang lain atau sebagian terbesar orang yang berkepentingan.
2. Lambang-lambang yang digunakan haruslah dapat dipahami, dimengerti oleh mereka yang menjadi tujuan, artinya jika ada yang menggunakan bahasa, pergunakanlah bahasa yang dapat dimengerti.
3. Pesan disampaikan atau disebarkan hendaknya dapat menimbulkan minat, perhatian, dan keinginan pada penerima pesan untuk melakukan sesuatu.
4. Pesan-pesan yang disampaikan atau disebarkan hendaknya menimbulkan keinginan untuk memecahkan masalah, sekiranya ada masalah. (Sastropoetro)
Definis Media Massa- Kata media massa berasal dari medium dan massa, kata "medium" berasal dari bahasa latin yang menunjukkan adanya berbagai sarana atau saluran yang diterapkan untuk mengkomunikasikan ide, gambaran, perasaan dan yang pada pokoknya semua sarana aktivitas mental manusia, kata "massa" yang berasal dari daerah Anglosaxon berarti instrumen atau alat yang pada hakikatnya terarah kepada semua saja. Tugasnya adalah sesuai dengan sirkulasi dari berbagai pesan atau berita, menyajikan suatu tipe baru dari komunikasi yang sesuai dengan kebutuhan pokok atau mendasr dari masyarakat dewasa ini, misalnya radio, televisi, dan surat kabar.
Media massa merupakan suatu penemuan teknologi yang luar biasa, yang memungkinkan orang untuk mengadakan komunikasi bukan saja dengan komunikan yang mungkin tidak pernah akan dilihat akan tetapi juga dengan generasi yang akan datang. Dengan demikian maka media massa dapat mengatasi hambatan berupa pembatasan yang diadakan oleh waktu, tempat dan kondisi geografis.
Setiap jenis media massa mempunyai sifat-sifat khasnya oleh karena itu penggunaannya juga harus di perhitungkan sesuai dengan kemampuan serta sifat-sifat khasnya. Misalnya, Facebook, Instagram, Line, BBM, WhatsApp dll.
Pengaruh tekhnologi dalam kehidupan manusia menarik perhatian seorang pemikir berkebangsaan Kanada, Marshall McLuhan, dan melalui bukunya Understanding Media ( 1964 ), Ia menulis mengenai pengaruh tekhnologi , khususnya teknologi komunikasi , seperti Jam, TV, radio, film, telepon dan bahkan permainan ( game ).
Dalam penyebaran informasi ini, kita ambil contoh dari Malaysia yang merupakan negara tetangga, dari sudut pandang hubungan informasi negara malaysia dengan indonesia sekarang bisa kita lihat.
Media massa dinilai mempunyai peranan penting dalam menjaga agar hubungan Malaysia dan Indonesia tetap harmonis dan jauh dari konflik. Mantan direktur pemberitaan LKBN Antara, Aat Surya Safaat dalam sebuah diskusi dan bedah buku bertajuk Resolusi Konflik melalui Media Komunikasi mengatakan media massa di Indonesia dan Malaysia hendaknya jangan membesar-besarkan isu yang kecil atau mengecilkan isu yang berpotensi besar agar hubungan kedua negara tidak mengalami keretakan.
Seperti yang pernah terjadi Indonesia dan Malaysia sempat bersitegang saat mengklaim kepemilikan atas kain Batik, seni pertunjukan tradisional Reog, lagu Rasa Sayange, Pulau Sipadan-Ligitan, dan isu pencurian ikan. "Masalah terakhir yang cukup ramai diberitakan yaitu Peristiwa bendera RI terbalik saat SEA Games 2017 yang di gelar di Kuala Lumpur, Malaysia. Sehingga bukan hanya heboh di bicarakan dunia maya tetapi di seluruh penjuru dunia pun membicarakan peristiwa itu. Bahkan di satu kesempatan, tim Indonesia tidak diberi makanan pada acara santap malam pada rangkaian pesta olahraga. padahal selama ini negara indonesia dengan malaysia merupakan negara yang serumpun baik dari segi bahasa, agama dan sosial yang cukup mirip namun memiliki sejarah panjang perseteruan.
Menurut Aat "Perdebatan kerap terjadi karena ada miskomunikasi antara publik Indonesia dan Malaysia. Salah satu sebabnya, pemberitaan di kedua negara seringkali bernada provokatif dan sensasional, padahal mungkin insiden itu terjadi karena faktor ketidaksengajaan. Dengan begitu, ada sejumlah strategi yang dapat ditempuh untuk mengarahkan agar media massa di Indonesia dan Malaysia dapat menjadi agen pemersatu kedua bangsa. "Pertama tentunya, media harus menjalankan fungsinya sesuai dengan prinsip dasar jurnalistik, yaitu menyampaikan fakta secara adil dan berimbang, serta memperhatikan dampak dari tulisan, dan mengedepankan rasa empati dan ketulusan dalam proses penyampaian tersebut," .
By: Naziratun Nisa