hijrah

in #queengina4 years ago

Hijrah sendiri memiliki arti yang cukup luas. Hijrah dalam konteks sejarah adalah kegiatan perpindahan yang dilakukan oleh Rasulullah bersama para sahabat dari Makkah ke Madinah dengan tujuan mempertahankan dan menegakkan risalah Allah dan dakwah. Dan hijrah secara bahasa berarti meninggalkan, atau menjauhkan diri dan berpindah tempat. Seseorang dikatakan hijrah jika telah memenuhi dua syarat, yaitu: ada sesuatu yang ditinggalkan dan ada sesuatu yang dituju.
Imam Ibnul Qayyim rahimahullahu ta’alaberkata, “Coba kita renungkan, semua perkara ini kembalinya kepada makna segera berlindung dari Allah kepada Allah.” Karena segala sesuatu yang kita takutkan ada ditangan Allah dan Dia yang Maha Kuasa untuk melimpahkannya. Dia yang mentakdirkan segala sesuatu yang terjadi. Baik itu hal-hal yang disukai atau tidak disukai oleh manusia. Untuk bisa melindungi kita dari hal-hal yang buruk, kita juga hanya bisa mendapatkan perlindungan kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Inilah makna hijrah kepada Allah yang hakiki. Inilah hijrah yang sejati. Ketika seorang hamba telah merasakan dalam dirinya rasa putus asa dari bergantungnya dia kepada makhluk karena ternyata makhluk lemah seperti dirinya. Saat itulah dia akan menemukan tempat bersandar yang sesungguhnya dengan dia mengenal Allah subhanahu wa ta’ala. Maka setelah itu hatinya akan selalu menghadapkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala dalam semua keadaannya. Baik susah atau senang. Ketika susah dia bersyukur, dia menisbatkan nikmat itu kepada Allah. Ketika susah dia bersabar dengan tetap bersangka baik kepada Allah dan meyakini segala sesuatu yang Allah takdirkan adalah kebaikan untuk dirinya.

IMG_5006.JPG