Diikatnya Kitab Lempap pada Bulan Ramadhan
Saya nyaris tidak punya keinginan menulis di bulan ini, entah apa sebabnya, yang pasti keinginan saya seperti dirantai, yang ketika saya ingin menulis di Steemit, langkah jemari terhenti, lalu sunyi, meuleukhap, dan rebah jemari di atas keyboard. Apakah ini adalah pertanda bahwa saya sedang diikat di bulan ramadhan ini?
"Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan dibelenggu.” (HR. Bukhari no. 1899 dan Muslim no. 1079).
Saya tidak tahu, apakah @kitablempap termasuk jenis akun jahannam, yang ikut dibelenggu bersama dengan setan, agar tidak berkeliaran di dunia Steemit ini untuk menyebarkan kata-kata kotor nan meuiek guda. Jika pun @kitablempap sedang dirantai, maka saya harus juga berterimakasih, karena saya yakin bahwa ini semata demi kebaikan kita bersama, agar lebih fokus membaca ayat suci Al-Quran dan bukan membaca #kitablempap.
Memang lebih baik, untuk kita tidak lebih dulu berburuk sangka atas ketidakaktifan Steemian untuk berkarya di Steemit ini, apalagi menganggap mereka itu sedang dirantai. Pun jika ikut dirantai, bukan berarti dia setan. Misalnya kamu, jika dirantai di hati aku, apakah kamu setan? Tidak. Kecuali bagi yang tidur setelah makan sahur dan bangun ketika alarm buka puasa berbunyi. Itu pun juga agak ragu untuk kita golongkan ke mana, karena selain orang-orang seperti itu punya kesamaan dengan lembu, juga saya termasuk salah satu di antaranya. Maka saya kurang setuju.
Memang sih, itu tidak jauh beda dengan dirantai. Misal kamu, setelah makan hingga kenyang sewaktu berbuka, lalu malas untuk bangun melakukan ibadah, bukankah itu hampir sama seperti dirantai. Namun begitu, @kitablempap sebenarnya bukannya sedang dirantai, kamu harus yakin itu, walaupun ia baru greng-greng lagi setelah shalat ied atau bersamaan dengan dilepasnya setan kembali.
Akhir tulisan ini, saya ingin memohon maaf yang sebesarnya, kepada sekalian jamaah Steemit yang dimuliakan ini, atas berbagai hal yang kurang menyenangkan selama ini. Semoga dalam mendekati hari kemenangan ini, kita semua tidak hanya telah mengumpulkan amal dan dimaafkan segala dosanya, namun juga telah mengumpulkan esbede, untuk kita lepas senyum dan lebih pede pada hari lebaran nanti.
Salam timphan, @kitablempap
Rantai merantai dan yang dirantai lalu terantai dengan rantai. Lalu merantai kata, rantai makanan tidak boleh putus.
Semua tentang rantai.
Ya, pokokjih rantai, meunan @jugabarang..he
Kenapa tidak masuk di discord eSteem dek?
Saya awam bidang itu bang @baroen96, lagipun saya hanya bisa aktif sekali-kali..kurang update, katrok.!..hhe
Sudah kumaafkan... hahaha... Mantap kali ini kata kata jahaman eh jahanamnya tidak keluar banyak @kitablempap
Terimakasih kak @yenniyunita, terkait kata2 kurang manis, itu mmg tidak cocok untuk berbuka puasa..he
Tapi kami rindu akan @kitablempap, karena selama ini kurang berlalu lalang di steemit. tidak sanggup ketawalah. :D
Hhhhh...terimakasih bang @midun atas kerinduannya. Beuselamat iman lam buleun puasa bang.!..aaamiin. saleum roraya.!.he
Aaamiin beu selamat donya akhirat tanyoe mandum. Salem ketupat.