Steemit Problematika ; Sakap vs Aneuk Abiek-abiek dan Secuil Solusi

in #steem7 years ago

Assalamulaikum wr.wb


Sahabat Steemit pada kesempatan ini saya akan mencoba menilik sedikit dari sekian banyak problematika yang terjadi di Steemit.
Problematika yang terjadi dari mereka yang kelas Sakap sebutan saya untuk mereka masyarakat kelas atas di steemit, sampai jauh kebawah sana dalam paya kawanan aneuk abiek-abiek. Kita tidak akan membahas soal Meulih disini, tetapi problematika lain yang menjadi bahan pemikiran bagi sebagian orang termasuk diri saya sendiri.
image
ilustrasi aneuk abiek-abiek
sumber : Google


Baiklah saya akan mulai menarik sedikit demi sedikit masalah yang akan kita bahas, pertama saya ingin membahas persoalan yang terjadi bagi mereka pemain kelas sakap yang telah malang melintang di Steemit.
Tentu kita bertanya-tanya Kenapa mereka para sakap seolah-olah menciptakan faksi-faksi di steemit ini ?? Saya tidak berbicara soal komunitas, karena saya setuju soal itu. Maksud dari pertanyaan saya kenapa mereka membuat faksi atau lebih tepatnya membuat kasta-kasta di steemit, Misalnya Sakap bermain sesama sakap , dan abiek-abiek dibiarkan meucuca sesama abiek-abiek. Argumen saya juga didukung oleh salah satu tokoh senior di Steemit, yaitu @abunagaya saya akan mengutip sedikit pernyataan beliau :
sebagus apapun postingan belum tentu ada upvote, kasus seorang penulis yang memang penulis harus angkat kain putih setelah 2 bulan lebih berada di steemit tanpa ada upvote pada kontennya yang tidak setimpal dengan waktu dan pikirannya, dan saya telah berada di platform ini memasuki 8 bulan, nah.. hal upvote bukan terletak pada kualitas konten saat ini, dinamika upvote terjadi pada hubungan emosional dengan para petinggi yang memeliki SP dan orang orang besar di negeri ini,
Dari sini kita bisa menilai, bahwa penciptaan kasta-kasta di dalam Platform Steemit bukan argumen tak berdasar.
Seharusnya mereka yang telah hidup di Platform Steemit ini bisa menciptakan inovasi-inovasi baru untuk terus men-regenarasi sakap-sakap baru yang akan menjadi pembesar di tempat mereka sendiri. Bukan malah peu udep sabe keudroe-droe sagai, yang laen beu keumah jih inan (menghidupi sesamanya saja, yang lain dibiarkan mampus sendirian). Namun demikian yang terjadi sekarang mereka seperti dengan sengaja membiarkan aneuk abiek-abiek ini besar menjadi cangguk pure yang tidak diberi tempat.


Namun saya tetap tidak menyalahkan mereka, karena yang mereka lakukan tidak melanggar pedoman-pedoman yang ditetapkan oleh Steemit itu sendiri, hak mereka berbuat demikian, tetapi akan sangat disayangkan jika kita lihat dari segi yang lain, seharusnya mereka yang sudah punya sedikit kuasa dapat menyelamatkan Aneuk abiek-abiek ini agar tidak menjadi cangguk pure atau bahkan mati karena keputus asaan. Kita tidak menyalahkan sistem, karena hal ini menyangkut dengan sifat & sikap masing-masing individu itu sendiri.


Harus kita ketahui, tidak semua sakap itu Embong atawa no preman seupai, masih banyak dari mereka juga yang mencoba menyelamatkan Aneuk abiek-abiek agar mereka bisa menjadi calon sakap-sakap baru dikemudian hari, sakap jenis ini terus melawan sakap-sakap jenis embong yang mencoba mencipta kasta di dalam steemit, mereka berjuang menghancurkan kasta-kasta tersebut. Disaat banyak abeuk abiek-abiek yang berputus asa sakap jenis ini yang merangkul mereka dengan postingan-postingan mereka yang mengedukasi, terkadang mereka juga menyempatkan diri terjun kedalam Paya untuk membaca postingan aneuk abiek-abiek bahkan memberi upvote atau berkomentar di postingan mereka dengan memberi tambahan ilmu, kritik maupun saran yang membangun buat mereka.


image
ilustrasi Sakap (kakap)
sumber : Google


Dan pesan saya untuk sesama aneuk abiek-abiek jangan pernah terlalu berharap kepada sakap dalam setiap membuat postingan, karena tanpa upvote dari mereka kita akan meupingkom atau patah semangat bisa jadi putus asa, itu efek jika kita berharap kepada mereka, tetapi berkarya lah, terus lah menulis dan menulis, lakukan evaluasi demi evaluasi coba berikan inovasi-inovasi baru di setiap postingan kita, saya yakin akan ada masanya untuk kita juga, seperti kata pepetah setiap masa ada orangnya dan setiap orang ada masanya menulis adalah soal memberi, bukan berharap diberi seperti yang pernah dikatakan adun kita @maulisaputra : ** Setiap postingan adalah pembelajaran sebenarnya di steemit. Kenapa disetiap postingan kita tidak ada yang vote. Nah ini bisa jadi untuk pembelajaran diri. Dengan begitu kita akan terus berusaha membuat postingan yang bagus tentunya bermanfaat bagi orang banyak. Maka vote itu adalah bonus bagi saya..**, demikian juga buat kita seharusnya kita juga berfikir demikian jadi pantang untuk kita berputus asa, seperti nasihat yang diberikan oleh guree kita @iskandarpcc : .. Steemit itu banyak ruang yang kosong .. tinggal kita kelola saja dan memanfaatkan ruang tersebut .

Benar yang dikatakan olehnya, steemit ini masih banyak ruang kosong yang bisa kita eksploitasi dengan ide-ide baru, karya-karya inovatif atau kreatifitas yang kita miliki, kita cuma perlu mencari ruang kosong dan momentum untuk memanfaatkan itu semua.


Akhir Kata
Saya ingin mengutip sedikit peutuah dari adoe saya @hattaarshavin : banyak dinamika Yang terjadi saat ini Di Steemit, meulih adalah virus Yang berbahaya bagi kaum kecil.
Sebaiknya jauhkan sikap tersebut pada diri Kita masing-masing dan mulai lah belajar mandiri


Semoga postingan saya ini bisa bermanfaat untuk saya sendiri dan sesama aneuk abiek-abiek yang lain. Kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan dari senior-senior guna memperkaya khazanah ilmu saya dalam membuat postingan-postingan lainnya.
Terimakasih untuk yang telah meluangkan waktu untuk membaca dan memberi perhatian pada postingan saya :))



Ket :
Sakap = Ikan Kakap
Aneuk Abiek-Abiek = Berudu
Cangguk Pure = Katak/kodok
Paya = Rawa
Embong = Sombong
Atawa = Atau
Meupingkom = Jatuh Terperosok
Meulih = Menjilat
No Preman Seupai = Tidak Open Apa-apa "istilah Aceh"



image


image

Sort:  

Dalam ruang itu bisa kita pakai, salah satu cara adalah membentuk komunitas Aneuk Abiek-abiek atau Aneuk Seureudeng .. dan membangun satu akun bersama yang bisa kita namai akan dia whale of Abiek-abiek atau whale of Seureudeng .. soal bentuk na lam #SurahSteemit .. dan njan payah me bulukat ... :)

Hehe, Alhamdulillah menye kana meuho jak guree @iskandarpcc cuman njo leuh lon su'op bulukat ho long ba nak jeut long jak ikut #surahsteemit guree??

Hahaha.. siap .. njou na lam kawasan teluk Samawi jeut Sira ta jep kupi ... Dan bulukat ta pajoh Sira ta jep kupi .. seb bereh .. meukeutam mangat

Na guree @iskandarpcc lon tuan na lam kawan teluk samawi, menye adun @kitablempap kheun lam pageu kerajaan samudra pasee.
Hana tatu'oh bayang meukeutam mangat leuh bulukat tatakat kupi. Hehe

Hahaha .. seureudeng dan abiek community seb bereh .. insyaallah akan na ruang njan dan akan ta kelola bersama #bersamakitabisa #bersamakitamampu #bersamamaju

InsyaAllah tameulakw beubagah na adun, bek tuwo neupuroh long beuh adun @steem77 . Hehe

Insyaallah

Goet that meu ouh postingan droneuh bang.. @razi.teuku
Mantap mantap👍👍

Hehe terimong geunaseh adun @putraabdal

Sama sama adoun lon tamuelake beujaet keu inspirasi maseng2 tanyo bandum dengen na postingan dronruh nyo.. he.. He..

Aamin ya rabbal alaamiin, semoga beu sukses teuh mandum. Hehe

Aminnn.. amiinn...

Brat teuh memang juet keu aneuk abiek abiek

Haha saba beurayeok

Bereh bng @razi.teuku
Mewakili juga bagi saya yg aneuk abiek abiek hehe

Alhamdulillah, kalau berkenan dek @safrianaaa. Hehe

Jelas sudah apa yg menganjal dibenak saya selama ini. Ternyata benar, kualitas vote tidak ada hubungan dengan kualitas postingan. Sebaik apapun postingan seseorang, jika tidak ada hubungan emosional dengan sakap, yaaa preh2 mate keudroe lam paya

Kayak bg arafat, penulis sekaligus sastrawan terkenal, tp apa boleh buat, yaaa begitu begitu saja. Padahal postingan beliau sangatlah bermanfaat bagi pencinta nulis. Karna hana ngon sekelas sakap, kakeuh perte aneuk abiek2 yg vote. Akhirnya... Hilang jejak. Padahal Sep perle support orang seperti beliau. Alah kakeuh hom 😣

Nyankeuh meunan adun @andysabena problem lam steemit jino, lakeuh geutanyo ta usaha parte abiek-abiek njo bek jeut keu cangguk pure, akan tetapi beu rayeom jeut keu sakap dan jeut tabi manfaat keu abiek-abiek laen. Hehe

Aneuk abiek abiek syit hana yum ,

Jelas sudah apa yg menganjal dibenak saya selama ini. Ternyata benar, kualitas vote tidak ada hubungan dengan kualitas postingan. Sebaik apapun postingan seseorang, jika tidak ada hubungan emosional dengan sakap, yaaa preh2 mate keudroe lam paya

Kayak bg arafat, penulis sekaligus sastrawan terkenal, tp apa boleh buat, yaaa begitu begitu saja. Padahal postingan beliau sangatlah bermanfaat bagi pencinta nulis. Karna hana ngon sekelas sakap, kakeuh perte aneuk abiek2 yg vote. Akhirnya... Hilang jejak. Padahal Sep perle support orang seperti beliau. Alah kakeuh hom 😣