Bermain Sebelum Belajar

in #steemitducation7 years ago (edited)

image

Bagi anda, tentunya konsep "bermain sambil belajar" dan "belajar sambil bermain" sudah sering mendengarnya, dan anda sudah tahu pula di tingkat sekolah mana model pembelajaran tersebut diaplikasikan. Namun untuk konsep yang satu ini, bermain sambil belajar, saya yakin bagi anda ini masih agak asing di telinga.

Ya, bermain sambil belajar, bagi kami khususnya yang mengajar di Sekolah Sukma Bangsa Pidie sudah menjadi semacam keharusan untuk diaplikasikan saat kegiatan belajar dan mengajar berlangsung.

Oleh manajemen sekolah, kami (guru) memang selalu dituntut untuk menampilkan model pembelajaran terbaik dan disukai oleh siswa.

Nah, dalam menampilkan model pembelajaran tersebut --terbaik dan disukai siswa-- salah satu jalannya adalah dengan cara bermain sebelum belajar.

Bermain sebelum belajar terbukti sangat efektif dalam membangkitkan atau menstimulan mood siswa untuk menerima dan meresapi materi belajar di kelas. Dalam konteks bermain tersebut, boleh saja kita (guru) yang memandukannya atau dipandu oleh salah satu dari siswa.

Namun demikian, bukan pula berarti jika memiliki jam pelajaran sebanyak 90 menit kita menggunakannya semua untuk bermain, melainkan kita atur porsi bermainnya, misal 30% atau 15% dari durasi jam pembelajaran tersebut.

So, bagi anda-anda yang berprofesi guru, saya pikir konsep tersebut, bermain sebelum belajar, sangat patut untuk anda coba dan diaplikasikan di kelas. Ini akan menjadi sesuatu yang membuat kegiatan pembelajaran berlansung dengan santai dan tidak terlalu kaku. #nyanban

image

image


Selasa, 10 Maret 2018 || @emsyawall

Sort:  

Belajar sambil bermain dan bermain sambil belajar.

Thanks mr @munawr87.

Akan saya koreksi hehe

Hehe.. Bukan.. Itu hanya tambahan, buka koreksi.

Tambahan untuk kesempurnaan. Hehe

Andai saja semua pengajar memahami bahwa ada jiwa kekanak2an dalam jiwa kita, bahkan orang dewasa. Maka mereka akan menggunakan bermain sebagai media ajarnya dan mereka akan takjub melihat hasilnya

Betul @bangrully, menyukai hal2 yg bersifat hiburan itu memang manusiawi.

Mau muda atau tua tetap suka. Buktinya di toko rental PS aja ada kakek2 yg kedapatan main game moto GP😁

Andai saja semua pengajar memahami bahwa ada jiwa kekanak2an dalam jiwa kita, bahkan orang dewasa. Maka mereka akan menggunakan bermain sebagai media ajarnya dan mereka akan takjub melihat hasilnya

Waktu saya sekolah dulu, saya sangat suka jika belajarnya di pekarangan sekolah. Apalagi jika jam-jam terakhir. Akan sangat suntuk jika berada dalam kelas. Keren bg Syawal. Terus menjadi guru yang assikk

Ya. Karena zaman sudah berubah, sebagai guru kita juga harus berubah dan mengikuti semangat siswa yg kekinian bang.

Terimakasih atas motivasinya bang @akbarrafs