[cerpen fiksi mini] Roman Artkinson
Apabila ada kesamaan nama tokoh dalam cerpen fiksi ini itu hanya suatu kebetulan saja tanpa ada maksud apapun dalam cerita ini.
Roman artkinson seorang anak muda yang memasuki masa puber terpaku pada sebuah layar laptop di depan meja, matanya terkadang mendelik dan menyeringai sambil menahan sesuatu kakinya terasa gemetar.
Setelah lama ia berkutat pada laptopnya akhirnya roman tak tahan juga,ia mengambil sebuah majalah fhm yang tergeletak di atas meja lalu dengan tergesa gesa masuk ke kamar mandi.
" srrrrrrrrr.... ahh.. lega sekali rasanya. . !! "
suara air di iringi suara lenguhan roman entah apa yang dilakukannya di dalam kamar mandi, tak lama kemudian roman keluar dari kamar mandi dengan wajah berseri ada ekspresi kepuasan yang terpancar di wajahnya. Laptopnya masih menyala menampilkan gambar gambar gamblang penggugah seleranya, roman kembali duduk di sofa dengan tenang sementara celana kolornya mulai terasa sesak oleh sesuatu yang mulai mendesak berontak dibagian tepat di bawah pusarnya. Ekspresi wajahnya mulai tak tenang dahinya mengkerut dan kedua kakinya mulai gemetar, untuk kedua kalinya roman mengambil majalah yang tampak unik di atas meja lalu masuk ke kamar mandi. Pintu kamar mandi tak sempat di tutupnya mungkin karena sudah tak tahan lagi
" srrrrrrrrrrr... ahhh.. "
lenguhnya datar suara itu murni tanpa di buat buat entah apa yang dilakukan roman didalam kamar mandinya,dari ekspresi wajahnya seperti orang yang sedang buang air kecil yang lama di tahan tahan.
Seperti tadi roman kembali lagi duduk di sofa dengan tenang sambil menatap layar laptopnya dengan serius. Sebuah video ia putar dari galery di laptop tersebut dengan format mp4, detik detik pertama saat video tersebut diputar tak ada suara apa apa, lalu lima menit berikutnya ada suara gaduh dari seorang wanita dan perempuan yang seperti sedang bertengkar,tetapi diselingi suara desahan dan jeritan yang membuat roman jadi gelisah.
Tatapan matanya nanar kedua kakinya kembali bergemetar ada sesuatu yang mendesak dan berontak ingin keluar.
" tok..tok.tok.tok.. ting tong ting tong.. !! "
tiba tiba ada suara ketukan pintu dan suara bel yang bersamaan,
roman semakin gelisah saja lalu ia beranjak dari sofa sambil menutupi bagian depan celananya menggunakan sebelah tangan kirinya,sementara tangan kanan roman membuka pintu rumahnya.
" roman... aku kangen... !! "
suara seorang perempuan yang berdiri di depan pintu dengan pakaian yang agak seksi. Perempuan itu mencoba memeluk roman, tetapi roman segera menghindar lalu cepat cepat lari ke kamar mandi
" srrrrrrrrrrr... ahhh.... "
lenguhnya pelan pelan, mungkin takut terdengar oleh si perempuan yang misterius tadi. Roman masih berada dikamar mandinya ia lupa membawa majalah yang tergeletak diatas meja serta lupa mematikan laptopnya.Tiba tiba saja terdengar suara jeritan dari perempuan yang tadi dilihatnya.
" oouuwh... gilaa... !!
perempuan itu duduk di sofa matanya terpaku pada layar laptop
yang memutar sebuah video aneh yang bersuara jeritan dan rintihan yang membuat mata perempuan tersebut jadi sayu. Wajahnya memerah seperti merasakan sesuatu yang berdesir dan bergejolak,kedua kakinya gemetar sama seperti yang di alami oleh roman. Lima menit berlalu akhirnya perempuan itu beranjak bangun dari sofa ia memegangi ujung rok span yang dipakainya sambil berjalan menuju ke arah kamar mandi,perlahan lahan perempuan tersebut mulai mengetuk pintu kamar mandi yang tertutup.
" tok.tok.tok.tok... roman.. cepat sedikit aku sudah tak tahan. . "
ucapnya dengan perasaan gelisah dalam keadaan berdiri di depan pintu kamar mandi.
Roman diam saja tak menjawab sehingga perempuan tadi semakin keras mengetuk pintu untuk kedua kalinya
" tok.tok.tok.tok...hai roman sedang apa kamu di dalam... "
ucapnya setengah membentak
roman : iya kak.. tunggu sebentar lagi.. !!
Ternyata perempuan misterius itu adalah kakaknya roman,rok span yang dipakainya mulai basah oleh sesuatu diantara kedua kakinya.
Tatapan matanya tampak sayu sambil menggigit bibirnya pelan ekspresi wajahnya seperti menahan sesuatu yang terasa nikmat untuk segera dikeluarkan.
" tok.tok.tok.tok.tok.. ckrek.."
suara pintu diketuk lalu dibuka pelan oleh kakaknya roman
" ohh.. astagaa.. romaaan... "
mereka berdua sama sama terkejut saling menatap keadaan masing masing.
****************tamat***************