Bangga Jadi Kader HMI

in #story7 years ago

IMG_20180125_134037.jpg

"Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) adalah rumah bagi-ku, disana aku membuka mata, tentang perjuangan, bahwa perjuangan bukan hanya tentang hasil, tapi bagaimana kita menemukan hasil itu.

Cukup lama saya berproses di HMI, sejak semester 2 saya kuliah di salah satu universitas kebanggaan masyarakat Dataran Tinggi Gayo, saya mengikuti jenjang-jenjang proses ber-HMI mulai dari anggota biasa setelah lulus LK-1, manjadi pengikut yang baik dan selalu patuh kepada senior, mengikuti diskusi-diksusi di HMI baik secara formal maupun non formal. sebagai organisasi kader yang berbasis akademis dan mendorong kader-kadernya memiliki intelektualitas dan sofskill, maka HMI selalu intensif dalam melakukan pembekalan bagi kadernya baik teori maupun praktik. Hal tersebut kemudian membuat kader-kader HMI menjadi terlatih dan memiliki keseimbangan kemampuan antara teori dan aksi, bahwa kader HMI memang dituntut untuk mampu mengaktualisasikan apa yang mereka rumuskan dalam bentuk konsep teoritis.

Kenyamanan dan selalu bertemu hal-hal baru, membuat saya betah ber-HMI, ditambah bangunan emosional kekeluargaan dan Silaturra-HMI antara junior dan senior, antara kader aktif dan alumnus HMI membuat saya merasa bahwa ini adalah keluarga baru bagi-ku, ini adalah rumah dan keluarga yang produktif.

Saya kemudian mulai aktif bergabung dalam kepanitiaan pada setiap even yang dilaksanakan HMI baik oleh komisariat maupun cabang, saya selalu berpartisipasi, sehingga saya selalu diberikan ruang untuk mengisi struktural kepengurusan di-HMI, mulai dari pengurus kimisariat hingga pengurus cabang.

Berbekal kaaktifan dan kepercayaan kader HMI kepada saya, saya kemudian direkomendasikan sebagai ketua umum HMI Cabang Takengon, meskipun saya tidak pernah berniat menjadi kandidat ketua umum HMI Cabang, bahkan saya pernah menolak dan tidak mau menjadi ketua umum, hingga pada konfercab selanjutnya saya masih juga di calonkan dan saya tidak bisa menolak lagi, dan jadilah saya ketua umum HMI Cabang Takengon.

FB_IMG_1516737659508.jpg

Itu sekilas cerita singkat saya ber-HMI, HMI bukan hanya menempa kader-kadernya agar memiliki intelektualitas, tapi mengajarkan menjadi petarung, untuk selalu berjuang mewujudkan cita-cita HMI itu sendiri, yaitu mewujudkan masyarakat adil makmur yang di Ridhai Allah, SWT. Tentu dalam perjuangan memiliki banyak tantangan dan rintangan yang dihadapi, maka HMI juga membentuk kader-kadernya lihai dalam memainkan peran dan mampu berselancar dalam ruang dinamika sosial dan politik yang berbasis kepada knowledge dan spritualitas.

Setahun saya menjadi ketua umum HMI Cabang Takengon, saya merasakan bahwa sesuatu yang besar dan sesuatu yang berharga, terkadang di HMI dinamika itu sengaja dibentuk untuk menempa dan mematangkan kadernya secara fikir dan emosional, untuk mengajarkan kadernya agar tidak terlena dalam kondisi nyaman, sebagaimana kata-kata orang bijak, nahkoda ulung tidak lahir dilautan yang tenang. Maka, kader-kader HMI adalah kader-kader yang sudah siao tempur dalam ruang dinamika sosial dan poltik, semata-mata untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang di ridhai Allah, SWT. Banggapernah ber-HMI, #Yakusa

Sort:  

Yakin Usaha Sampai.