Kisah: Rumah hantu

in #story7 years ago

Zam tidak pernah percaya pada hantu dan pada kenyataannya, dia pergi berburu hantu tetapi tidak melihat apapun. Ketika dia pergi ke Kajang, untuk pergi di sebuah asrama di Perguruan Tinggi setempat. Dalam insiden di asrama, dia sibuk mandi, ketika dia menangkap seseorang yang mengintip (tidak melihat wajah) di atas biliknya. Marah dia curiga itu adalah teman-temannya dan dia bergegas keluar dengan handuk yang dibungkus tentang "bagian vital".

Ketika dia keluar dari kamar mandi, dia melihat ke kedua sisi koridor tetapi tidak menemukan apa-apa. Dia berpikir, apakah itu UFO (Unidentified Flying Object) dan itu pasti terbang dengan kecepatan cahaya. Bosan dengan hal aneh yang terjadi, dia memutuskan untuk menyewa rumah. Namun rumah sewaan itu dikatakan angker.

Banyak teman telah mendengar suara-suara aneh dan berbisik di rumah itu. Namun Zam lelah dan dia menganggap itu semua omong kosong dan omong kosong. Suatu malam, Zam tidur di tempat bermain dengan permainan komputer, ketika keluar dari sudut matanya, dia menyadari ada sesuatu yang melayang di kepalanya. Dia dengan cepat mendongak dan bejesus, memiliki wajah buram, rambut panjang yang kabur dan 2 sayap kecil seperti kelelawar.

Ya Tuhan! Tiba-tiba "benda" itu jatuh ke wajahnya, ketakutan setengah mati dia melompat dari tempat tidurnya! Untungnya "benda" itu melompat ke jendela kamar tidur sampai malam. Serius takut, ia mendapat bomoh (penyembuh tradisional kedokteran Melayu) yang melakukan beberapa doa dan nyanyian bersama dengan memberi mereka jimat. Mereka tidak melihat "benda" setelah itu di rumah. Namun ia melihat "benda" itu 3 kali lain, di luar di kebun, tidak bisa masuk ke dalam rumah.