TRAVELING #2 : MENIKMATI KEINDAHAN WISATA GUNUNG BROMO

Sahabat Steemians. . . Selamat datang kembali ke @arizkycreative. Pada kesempatan ini izinkan saya untuk memberikan tulisan mengenai perjalanan di wisata gunung bromo aktif yang berada di Jawa Timur,Indonesia. Semoga setiap orang menikmati bacaan ini.

Perjalanan ke wisata gunung bromo adalah salah satu perjalanan yang kami lakukan pada saat berada di malang waktu itu. Perjalanan ini dimulai dari menyaksikan sunrise, bukit kingkong, pasir berbisik, bukit teletubies, menaiki kuda dan menelusuri pendakian ke salah satu kawah. Perjalanan menuju tempat liburan ini menghabiskan waktu kurang lebih 1 jam dengan durasi perjalanan sesuai dengan paket yang kita pilih pada salah satu travel explore bromo yang ada di sana.

Perjalanan ini di mulai pkl. 22.00 wib menuju lokasi tempat berkumpulnya wisatawan yang akan melihat sunrise tepatnya di Penanjakan 1. Pada perjalanan saya tidak begitu memperhatikan keindahan alam yang ada karena berhubung pada masa perjalanan saya mengalami yang namanya “mabuk perjalanan”, ya kebiasaan untuk meminum antimo masih saja menjadi prioritas diperjalanan. Hal ini dikarenakan perjalanan menuju kesana melewati jalan dengan jumlah tikungan yang begitu banyak. Ketika tiba di lokasi, kita melakukan pemindahan mobil dari avanza menuju jeep yang siap memberangkatkan menuju tempat tertinngi untuk melihat sunrise. Sebelum menaiki jeep kami diberikan waktu untuk membeli sarung tangan, menyewa jaket dan syal serta masker (*jika tidak membawa perlengkapan), dengan waktu yang diberikan kami pun harus melakukannya mengambil semua perlatan yang diperlukan karena suhu pada malam itu berada di (-celcius) sangat dingin.

Ketika semua telah selesai kami menaiki jeep menuju lokasi, setibanya dilokasi kami harus mendaki sekitar 100 meter ke atas cukup terasa berat pada malam itu. Namun perjuangan itu tidak sia-sia begitu tiba kami melihat banyak wisatawan yang menanti sunrise baik wisatawan dalam negeri maupun luar negeri. Saat menanti sunrise kami menunggu mulai dari jam 00.00 sd 04.00 wib semua wisatawan datang dan duduk lebih awal agar berada pada posisi strategis untuk melihat sunrise. Proses menunggu sunrise terbilang sangat lama, perasaan butuh kehangatan dan menahan air kecil serta menghadapi dinginnya malam membuat kami mendekati titik jenuh menghadapi suhu (-celcius) diatas sini. Hingga perjuangan mendekati puncaknya kami berhasil melewati cobaan ini dan menyaksikan secara langsung sunrise dari kawasan Bromo.

Setelah menyaksikan sunrise, kami menuruni lokasi dan pkl.06.00 kami berangkat menuju tempat selanjutnya, yaitu bukit kingkong. Pendakian bukit kingkong juga kami jalani dengan jejak langkah yang begitu bersemangat menyaksikan keindahan alam dilokasi bromo. Ketika tiba kami pun menyaksikan beberapa kawah dari atas sini dengan disinari cahaya matahari pagi yang begitu terang menerangi.

Ya, pasir berbisik adalah kunjungan ke lokasi ketiga yang kita kunjungi dari perjalanan ini. Pada lautan pasir kita dapat merasakan angin sepoi-sepoi yang berbisik dan lokasi tersebut sangat menjadi idaman para wisatawan untuk mengambil moment bersejarah seperti film 5 cm. Sungguh merasakan perjalanan mendaki pada lokasi ini terbayar sudah dalam jejak langkah sang petualang. Dengan lokasi keindahan yang bersahabat sangat cocok mengabadikan moment ini untuk berfoto-foto.

Bukit ini dinamakan teletubies karena berupa gunungan kecil yang diselimuti oleh rumput-rumput khasnya sehingga keindahan sekitar membawa kita merasakan Film teletubies. Padang savana disini juga tempat berkumpulnya jeep-jeep yang dijadikan tempat peristirahatan bagi wisatawan dan disini banyak dijual makanan oleh masyarakat sekitar.

Tujuan terakhir kami pada perjalanan wisata gunung bromo berakhir di kawah bromo namun untuk mencapainya da 2 pilihan yaitu dengan berjalan kaki atau Menaiki kuda. Dan menaiki kuda adalah keinginan kami pada saat itu untuk menuju kawah gunung bromo karena kelelahan sudah sangat kami rasakan jadilah untuk menuju ke tujuan dengan menyewa kuda bersama pawangnya. Setelah negosiasi jadilah harga 150K dalam sekali perjalanan.

Dalam perjalanan menuju kawah bromo, beberapa saat setelah menunggangi kuda, tibalah kami di depan anak tangga yang berjumlah 250 anak tangga untuk mencapai kawah bromo. Sungguh kelelahan, kaki bergetar dan menyerah hampir merasuki pikiran kami untuk tidak melanjutkan perjalanan namun karena pemandangan kawah diatas sangat ingin di lihat secara langsung jadilah kami untuk tetap mendaki. Dan saat tiba, perjuangan itu tidak sia-sia sungguh keindahan alam yang luar biasa.

Demikian sedikit ulasan dan pemahaman mengenai perjalanan di Wisata Gunung Bromo. Bagi teman-teman yang akan ke Jawa Timur jangan lupa melihat dan merasakan secara langsung keindahan alam di tempat wisata bromo. Namun perlu diperhatikan, ketika akan melakukan perjalanan pastikan bahwa kondisi fisik sehat, waktu dan cuaca yang tepat, perlengkapan mendaki(jaket, syal, sarung tangan, kaos kaki, sepatu, masker, makanan, minuman). Semoga tulisan dan ulasan postingan ini bermanfaat kepada para pembaca.