PERMAINAN TEKA TEKI SILANG PEMBELAJARAN
Teka-Teki Silang (TTS) atau bahasa lainnya Crossword Puzzle merupakan suatu permainan dengan template yang berbentuk segi empat yang terdiri dari kotak-kotak yang berwana hitam putih, serta dilengkapi 2 lajur, yaitu mendatar (kumpulan kotak yang berbentuk satu baris dan beberapa kolom) dan menurun (kumpulan kotak satu kolom dan beberapa baris) menurut Rinaldi Munir (2005) (http://www.cse.ohio.html).
Teka-teki dapat juga diartikan sebagai permainan dimana kita harus mengisi ruang-ruang kosong berbentuk kotak putih dengan huruf-huruf yang membentuk sebuah kata berdasarkan petunjuk atau pertanyaan yang diberikan. Petunjuk biasanya dibagi kedalam kategori mendatar dan menurun tergantung posisi kata-kata yang harus diisi, seperti yang diungkapkan oleh Collins, Teka-teki silang adalah sebuah teka-teki dimana kata-kata ditemukan dengan cara mencocokkan dengan petunjuk sesuai nomor dan ditulis ke dalam kotak-kotak, Collins (2006) (http://www.thefreedictionary.com/crossword+puzzle/2006)
Menurut Zaini dkk (2008:71) menyatakan bahwa teka-teki dapat digunakan sebagai pembelajaran yang baik dan menyenangkan tanpa kehilangan esensi belajar yang sedang berlangsung, bahkan pembelajaran dengan ini dapat melibatkan partisipasi peserta didik secara aktif sejak awal.
Karena bertujuan untuk dijadikan media belajar peserta didik, maka Kita harus menentukan tema pertanyaan teka teki silang dengan satu konsep mata pelajaran tertentu. Dengan menggunakan teka teki silang ini diharapkan para peserta didik bisa lebih bersemangat untuk mempelajari materi pelajaran serta termotivasi untuk turut serta aktif dalam aktivitas belajar di sekolah.
Guru bisa menggunakan cara membuat TTS secara otomatis dengan menggunakan aplikasi Hot potatoes yang didalamnya terdapat salah satu yang bisa digunakan untuk membuat TTS yaitu Jcroos. Dan cara membuatnya sangatlah mudah.
Keunggulan media Teka – Teki Silang yaitu lebih simpel untuk diajarkan, selain itu dapat melatih ketelitian atau kejelian siswa dalam menjawab pertanyaan dan mengasah otak.
Kelemahan Teka – Teki Silang yaitu Setiap metode pembelajaran pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan atau kelemahan dari metode pembelajaran ini adalah setiap jawaban teka-teki silang hurufnya ada yang berkesinambungan. Jadi siswa merasa bingung apabila tidak bisa menjawab salah satu soal dan itu akan berpengaruh pada jawaban siswa yang hurufnya berkaitan dengan soal yang siswa tidak bisa menjawab. metode ini bukan hanya bisa diberikan pada akhir pembelajaran untuk dijadikan evaluasi oleh guru untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa setelah melakukan pembelajaran, namun metode ini juga bisa dilaksanakan disaat proses belajar mengajar.
Langkah – langkah dalam skenario pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran teka-teki silang ini adalah sebagai berikut :
Membaca Do’a sebelum melakukan pembelajaran.
Guru memberikan pengantar tentang materi yang akan diajarkan.
Guru memberikan materi yang akan dipelajari dengan waktu lebih kurang 30 menit.
Guru membagi kelas menjadi 4 - 5 kelompok.
masing-masing kelompok diberikan kesempatan untuk menjawab TTS pada slide yang telah disediakan hingga pertanyaan terakhir.
Guru memberikan reward berupa hadiah maupun pujian kepada kelompok yang paling banyak mengisi kotak teka teki silang dengan benar.
Guru memberikan kesimpulan dan memberi waktu kepada siswa untuk bertanya.
Doa penutup.
Referansi :
METODE PEMBELAJARAN | putranyapermata
https://putranyapermata.wordpress.comblog'e eman: Model Pembelajaran Crossword Puzzel Atau Teka-Teki Silang
emanpgsdchelsea.blogspot.com › 2013/04.